Musisi Anji akhirnya memenuhi panggilan, usai dilaporkan ke Polda Metro Jaya, terkait dengan video kontroversi yang dibuatnya bersama dengan Hadi Pranoto.
Seperti yang kita tau, Anji jadi bahan perbincangan lantaran membuat video wawancara dengan Hadi Pranoto. Hadi dalam video itu, dianggap menyebarkan informasi yang menyesatkan.
Selain itu juga, video yang diunggah oleh Anji pada Jumat (31/7/2020) itu, dihapus oleh pihak YouTube lantaran dianggap melanggar pedoman komunitas.
Anji sendiri tak menyangka jika videonya itu berdampak besar dan membuat dirinya dikritik banyak pihak. Bahkan, video itu menyeret Anji berurusan dengan hukum.
Senin kemarin (10/8/2020), Anji datang ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa. Usai diperiksa, Anji mengaku dirinya dicecar 45 pertanyaan, termasuk soal identitasnya dan isi dari wawancara dirinya dengan Hadi Pranoto.
"Dari 45 pertanyaan, yang jelas pertanyaan diawal adalah pertanyaan tentang identitas saya. Maksudnya biodata jati diri. Lalu selebihnya akun Youtube Dunia Manji, lalu tentang kronologi kejadian ketika wawancara. Intinya adalah materi pokok perkara," kata Anji usai diperiksa Ditkrimsus Polda Metro Jaya, Senin malam (10/8/2020).
Anji dalam kesempatan itu mengatakan, alasan dirinya mewawancarai Hadi Pranoto, karena ada sejumlah media yang menayangkan berita soal Hadi dan temuannya.
Video Anji dan Hadi Pranoto.
— Mr.P???????? (@pesex03) August 3, 2020
Yang gua bingung disini, negara agraris teh ada hujan dan panas bukan sektor bidang pertanian? pic.twitter.com/6dSEFPA0pp
"Gini sih ya, seperti yang saya sebutkan di klarifikasi bahwa sebelum saya melakukan interview di sana itu memang ada beberapa media yang melakukan interview, saya mendengarkan materinya, bahkan di tanggal 29 Juli itu materi interview itu sudah ditayangkan oleh medianya," jelasnya.
Anji yang tak menyangka bila kasus ini membawanya ke ranah hukum mengatakan, ada banyak pelajaran yang bisa diambilnya. Dia pun sempat heran, kenapa dirinya jadi viral karena video tersebut
"Tapi entah kenapa yang viral saya. Ya buat saya ini pelajarannya banyak sekali nih," kata Anji.
"Yang jelas banyak pelajaran, bahwa gini, ternyata saya tidak percaya sama media-media yang ada di Indonesia juga. Maksudnya begini, karena sebelumya sudah sejak tanggal 30 April 2020, berita tentang Hadi Pranoto tentang temuannya ini sudah ada di media online," tambahnya
