Wanda Hamidah menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan penghinaan dan perusakan di Polres Metro Depok. Wanda pun meminta doa agar kasus yang dilaporkan mantan suaminya, Daniel Patrick Schuldt Hadi, dapat segera berakhir.
Wanda Hamidah menjalani pemeriksaan setelah hadir memenuhi panggilan penyidik sekitar pukul 10.00 WIB. Menurut kuasa hukumnya, Tegar Putuhena, pesohor 44 tahun itu dicecar polisi seputar kronologi kejadian perusakan yang dilaporkan.
"Ada 19 pertanyaan dari penyidik," kata Tegar Putuhena di Polres Metro Depok, Senin (30/5/2022).
Selain seputar kronologi kejadian, kata Tegar Putuhena, kliennya juga mendapat pertanyaan dari penyidik ihwal latar belakang penghinaan dan perusakan yang diduga dilakukan.
Usai pemeriksaan, Wanda Hamidah meminta doa agar dirinya dapat menjalani proses hukum ini dengan baik. Mantan anggota DPR ini juga mengaku berharap kasus yang dihadapinya dapat berakhir dengan perdamaian.
Menurut Wanda, perdamaian merupakan hal penting dalam kasus ini. Bukan untuk kebaikannya, Wanda Hamidah menegaskan perdamaian akan memberi dampak baik bagi Malakai Schuldt Hadi, anaknya dari pernikahan dengan Daniel Patrick.
"Doain ya teman-teman. Ini bukan permasalahan apa, ini untuk kepentingan terbaik buat anak," kata Wanda Hamidah.
Wanda Hamidah dilaporkan oleh Daniel Patrick atas sangkaan melakukan penghinaan dan perusakan di rumahnya. Hal ini terjadi saat Wanda Hamidah hendak menjemput Malakai, setelah menghabiskan akhir pekan dengan sang ayah.
Wanda Hamidah telah mengakui melakukan perusakan di rumah keluarga Daniel Patrick dan menyampaikan permintaan maaf. Wanda mengatakan, hal itu terjadi karena dirinya emosi karena tak dapat bertemu sang buah hati yang secara hukum berada dalam hak perwalian dirinya.
