Banyak Tak Setuju, Pelapor Prank KDRT Baim Wong Tadinya Tak Mau Damai

Mila Ayu Dewata, pelapor kasus konten prank KDRT Baim Wong, menyampaikan kalo sebenarnya perdamaian antara pihaknya dengan Baim nyaris tak bakal terjadi. Hal itu dikarenakan, sedikit pihak yang setuju dengan kesepakatan damai tersebut.

Hanya saja, Mila berkomitmen untuk menyetujuinya. Hingga akhirnya dia pun memutuskan berdamai dengan Baim.

"Sebenarnya pada prosesi perdamaian ini, di awal hanya sebagian kecil menyetujui perdamaian tersebut," ujar Mila Ayu Dewata di kawasan Tangerang Selatan, Minggu (26/12/2022).

"Tapi karena di tim kami itu ada 16 orang, pasti beda kepala juga beda isi. Ada juga temen-temen yang gak sepakat ketika saya memutuskan untuk berdamai dengan Mas Baim," sambungnya.

Baca juga: Sudah Minta Maaf ke Lesti-Billar soal Konten Prank KDRT, Baim Wong Janjikan Hal Ini

Mila menyatakan dirinya hanya berniat untuk membantu Baim. Hal itu dikarenakan dia dan Paula Verhoeven sudah berkali-kali mengakui kesalahannya dan menyampaikan permintaan maaf.

"Memang saya ingin membantu Baim, saya sudah menyampaikan berkali-kali bahwa Mas Baim dan Mba Paula sudah menjelaskan maksudnya dan meminta maaf kepada semua pihak," jelasnya.

Dia juga menambahkan, berdamai memang jalan terbaik. Apalagi sebagai seorang muslim dan teman, alangkah lebih baiknya jika saling memaafkan.

"Saya rasa, sebagai seorang muslim dan sebagai kawan juga, saya berpikir bahwa ketika memang semuanya bisa damai, bisa menjadi lebih baik lagi dalam segala hal, kenapa tidak? Walaupun jalannya buntu," ungkapnya.

Baca juga: Baim Wong Minta Maaf ke Lesti-Billar Buntut Konten Prank KDRT: Mudah-mudahan Bisa Ngerti

Sampai akhirnya, Mila menyambangi kediaman Ustadz Wicaksono untuk menjadi penengah mediasi antara pihaknya dan Baim, sebelum proses dilanjutkan di Polres Jakarta Selatan.

"Untuk proses lanjutan bisa langsung diproses langsung di Polres Jakarta Selatan," pungkasnya.