Roro Fitria tampak masih geram dan trauma dengan masa lalunya hidup bersama Andre Irawan. Menjalani rumah tangga kurang lebih 9 bulan, keduanya telah resmi bercerai per Selasa, 6 Desember 2022.
Usai menjalani sidang putusan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Roro membeberkan soal perlakuan kasar Andre terhadapnya. Saat sedang hamil besar, Roro menyebut Andre tega mendorongnya.
"Luar biasa ya kekasarannya. Udah gitu lebih banyak mudharat-nya kalau sampai ketemu, ngapain?" ungkap Roro Fitria di PA Jakarta Selatan, Selasa (6/12/2022).
Baca juga: Roro Fitria dan Andre Irawan Resmi Bercerai, Ini Ketentuan dari Majelis Hakim
"Bahkan nyai hamil tua pun Nyai didorong sampe jatuh ke lantai itu sudah biasa. Dia itu jahat sejahat-jahatnya, psikopat. Dia nggak punya harga diri sebagai laki-laki, nggak ada kontribusinya," sambungnya.
Lebih jauh, Roro juga membahas soal uang bulanan yang diterimanya saat masih menjadi istri Andre. Ibu satu anak itu menyampaikan, dia mendapatkan uang Rp1 juta dari penghasilan bengkel Andre.
Padahal, Roro menyebut bengkel itu dibuat memakai uang pribadinya. Dia memberikan modal untuk Andre agar bisa bekerja untuk mencari nafkah.
Baca juga: Roro Fitria Belum Siap Mental Pertemukan Anak dengan Andre Irawan: Dia Gak Berubah
"Dia bilang ada uang masuk bengkel, oke, buat pembayaran ini itu dialokasikan yang mana untuk modal bengkel dan karyawan hanya tinggal 1 juta, coba bayangkan. Uang 1 juta hanya untuk apa. Itu aja diagung-agungkan," sambungnya.
"Saya udah enek bicara tentang dia," pungkasnya.
