Britney Spears memberikan tanggapan soal buku yang ditulis adiknya, Jamie Lynn berjudul 'Things I Should Have Said'.
Dalam buku itu, Jamie Lynn membahas mengenai hubungannya yang kacau dengan Britney. Ia juga menggambarkan perilaku kakaknya itu seperti paranoid dan tidak menentu.
"Melihat ponsel dan saya melihat adik saya melakukan wawancara untuk mempromosikan bukunya. Saya menontonnya dengan demam 104 derajat dan sebenarnya agak menyenangkan mengalami demam yang sangat tinggi karena saya harus menyerah untuk tidak peduli,' tulis Britney melalui akun Twitter pribadinya yang dilihat Indozone, Minggu (16/1/2022).
Tak hanya itu, Britney juga merasa tidak senang dengan tulisan mengenai dirinya yang diceritakan Jamie di bukunya. Ia menyebut adiknya itu menuliskan kebohongan tentang dirinya dan menjual namanya demi buku tersebut.
"Jamie Lynn, selamat sayang! Kamu telah memalsukan dirimu sendiri. Jadi tolong hentikan kebohongan gila ini untuk buku-buku Hollywood !!! SEKARANG dan hanya SEKARANG aku tahu hanya orang bajingan yang akan mengarang hal seperti itu tentang seseorang," tulis Britney.
— Britney Spears (@britneyspears) January 13, 2022
Baca juga: Britney Spears Ungkap Alasan Mengapa Dia Belum Siap Kembali ke Dunia Musik
Lebih lanjut, tulisan adiknya itu membuat merasa sangat direndahkan serendah-rendahnya.
"Jamie Lynn, serius? Ayolah. Selamat telah memperkenalkan kakak perempuanmu dengan konsep yang rendah, semakin rendah dan sangat rendah, kamu menang sayang!" sambung Britney.
— Britney Spears (@britneyspears) January 14, 2022
Sebelumnya, Britney Spears juga ramai diperbincangkan karena polemik dengan ayahnya soal hak perwalian.
