Britney Spears melalui pengacaranya mengecam mantan suaminya, Kevin Federline karena melanggar privasi dari Spears, lantaran telah mengunggah video yang dianggap kejam di media sosialnya pada Kamis (11/8/2022).
Federline mengunggah sebuah video di akun Instagramnya, yang memperlihatkan Britney Spears berdebat dengan dua putra mereka, Sean Preston dan Jayden James, yang berusia 11 dan 12 tahun pada saat itu.
Video itu memperlihatkan bagaimana Spears menegur kedua putranya untuk tidak menggunakan lotion wajah dan selalu masuk ke toko tanpa menggunakan sepatu. Hal ini justru dikecam karena dianggap melanggar privasi Spears dan anak-anak mereka.
"Disadari atau tidak, Tuan Federline tidak hanya melanggar privasi dan martabat ibu dari anak-anaknya, dia juga telah merusak privasi anak-anaknya sendiri, yang seharusnya dia lindungi," kata Rosengart, dilansir Page Six, Jumat (12/8/2022).
"Keputusan Mr Federline yang menjijikkan dan tidak bijaksana untuk memposting video lama dari anak-anaknya yang berusia 11 dan 12 tahun adalah kejam," tambah pengacara Britney Spears itu.
Selain itu, Rosengart juga mengisyaratkan bahwa Federline yang menikah dengan Spears antara tahun 2004 dan 2007, dianggap telah melanggar undang-undang privasi dan cyberbullying dengan mengunggah video yang direkam tanpa sepengetahuan Spears.
"Selain merendahkan dirinya dan melanggar norma-norma kemasyarakatan, ia kini juga telah menciptakan berbagai masalah hukum untuk dirinya sendiri termasuk, namun tidak terbatas pada, melibatkan undang-undang cyber-pelecehan dan cyber-bullying," katanya.
Pengacara Britney Spears mengungkapkan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan Instagram untuk memastikan bahwa Federline telah mematuhi aturan yang ada dan kini video tersebut telah dihapus.
"Kami mendesak Tuan Federline untuk bertindak dengan anggun dan sopan dan berhenti mendiskusikan masalah pribadi secara terbuka, yang tidak menguntungkan siapa pun," tambah Rosengart.
