Amber Heard menuding suaminya, Johnny Depp melakukan kekerasan seksual menggunakan botol. Hal itu diungkap Amber saat bersaksi di persidangan, pada Kamis (5/5/2022).
Tak hanya melakukan kekerasan seksual, Johnny juga disebut Amber mengancam bahwa hidupnya tak akan lama setelah mereka menikah.
Heard mengatakan, sebulan setelah menikah, ia mengunjungi Depp di Australia yang saat itu sedang syuting "Pirates of the Caribbean".
Kala itu, rencana makan malam di rumah yang mereka tempati berubah menjadi tempat pertengkaran di malam pertama kebersamaan mereka.
Baca juga: Kesaksian Amber Heard tentang Johnny Depp, Terasa Indah sampai Akhirnya Dinodai Kekerasan
Depp kata Heard mengonsumsi alkohol, dan mendorongnya ke kulkas serta memegang lehernya. Dia pun langsung melarikan diri dengan naik ke lantai atas.
Namun tak lama kemudian, Heard yang mengenakan gaun malam turun melihat Depp yang saat itu masih bangun. Heard mengaku saat itu meminta Depp untuk makan karena belum makan malam.
Bukannya beranjak ke meja makan, Depp malah bersikap agresif dan melempar botol-botol yang ada di sekitarnya hingga pecah di dekat Heard.
Kemudian kata Heard, Depp merobek gaunnya hingga membuatnya tak memakai busana apapun. Dalam keadaan seperti itu, Depp kemudian melempar Heard ke meja ping-pong, lalu memasukkan botol ke dalam vaginanya.
"Dia memasukkannya ke dalam tubuh saya berkali-kali," kata Heard sambil menangis di persidangan.
Selain memasukkan botol ke vaginanya, Depp saat itu juga berkali-kali melontarkan kalimat ancaman kepada Heard.
"Aku akan membunuhmu," kata Heard.
"Saya takut. Saya baru menikahinya," katanya melanjutkan.
Beberapa bulan kemudian, saat mereka di Los Angeles, Heard mengaku jika Depp mematahkan hidung dan menarik rambutnya.
