Pihak kepolisian masih mendalami motif dugaan perselingkuhan yang dilakukan Rizky Billar. Namun polisi tetap akan mengutamakan kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilaporkan Lesti Kejora.
Motif dugaan perselingkuhan sempat mencuat usai Lesti melaporkan Billar terkait dugaan KDRT ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 28 September 2022 lalu.
Humas Polres Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengatakan sebab-akibat dari kasus ini masih dalam tahap pendalaman.
Baca juga: Penjaga Rumah Lesti-Billar Diperiksa Hari Ini, Polisi: Ada Kemungkinan Penambahan Saksi
"Jadi untuk motif kita dalami, itu semua kita dalami sebab akibat. Namun demikian soal KDRT itu yang utama jadi berkas perkara yang kita tangani," ujar AKP Nurma Dewi di Polres Jaksel, Selasa (11/10/2022).
Nurma menambahkan, kasus KDRT masih ditindaklanjuti oleh penyidik. Jika barang bukti dan keterangan saksi jelas, maka polisi bakal menyimpulkan.
"Sementara ini yang kita dalami adalah laporan tentang KDRT yang dilakukan. Jadi itu kesimpulan penyidik semua, bisa didalami, kemudian keterangan-keterangan jelas. Jika benar mengarah, menuju, dan mendukung dari barang bukti saksi-saksi itu jelas. Nanti, penyidik bisa menyimpulkan," papar AKP Nurma Dewi.
Baca juga: Rossa Ditelepon Lesti Usai Rizky Billar KDRT Malam Itu: Kita Koordinasi sama Keluarga
Di samping itu, kepolisian juga sudah dua kali meminta keterangan dari Lesti. Hal itu dilakukan untuk memperjelas kasus yang dilaporkannya.
"Kemarin sudah minta keterangan, jadi sudah kedua kali. Karena kita butuh keterangan-keterangan tambahan untuk memperjelas kasus yang sudah dilaporkan, kenapa kita meminta kembali yaitu untuk memperjelas kasus yang sudah dilaporkan oleh saudari L," tandas AKP Nurma Dewi.
