Yosi Project Pop Ngaku Diminta Bikin Lagu oleh DNA Pro, Sebut Dibayar Rp115 Juta

- Jumat, 22 April 2022 | 20:47 WIB
Josis Mokalu alias Yosi Project Pop di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah).
Josis Mokalu alias Yosi Project Pop di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah).

Herman Yosi Mokalu atau Yosi Project Pop telah selesai diperiksa oleh penyidik Bareskrim Polri terkait kasus robot trading DNA Pro

Rupanya, Yosi terseret dalam kasus ini lantaran dirinya pernah membuatkan sebuah jingel atau lagu oleh DNA Pro.

"Awalnya itu saya di Agustus 2021 diminta oleh perwakilan DNA Pro untuk membuatkan mereka jingel," kata Yosi kepada wartawan di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (22/4/2022).

Yosi juga menjelaskan terkait alasan pihak DNA Pro memintanya untuk membuatkan sebuah jingel.  

"Kenapa demikian? Mungkin mereka mengetahui saya sering membuatkan lagu, karena itu bagian dari jasa yang saya lakukan selain membuat lagu Project Pop," tuturnya.

Dalam proses pembuatan jingel, Yosi menyebut dirinya terlebih dahulu meriset terkait perusahaan tersebut. Dari situlah dirinya tahu jika perusahaan itu merupakan DNA Pro.

"Saat itu saya mencari infonya, memang pada Agustus info yang menyatakan DNA Pro adalah perusahaan ilegal atau semacamnya itu tidak ada atau saya rasa sama seperti yang lain juga tertipu baik yang invest di situ atau yang meng-hire jasanya untuk melakukan pekerjaan serupa. Kalau dalam hal ini saya membuat lagu," beber Yosi.

Dalam hal ini, Yosi mengaku menerima kontrak dengan nilai uang mencapai Rp115 juta. Dia juga mengaku bersedia menyerahkan uang tersebut ke Bareskrim Polri jika diminta oleh penyidik.

"Untuk membuat produksi lagunya di kontrak itu kita di angka Rp115 juta. Saya siap menyerahkan bukti yang dibutuhkan dalam satu Minggu ini," kata Yosi.

Sebelumnya, Bareskrim Polri tengah mengusut kasus trading, salah satunya robot trading DNA Pro. Dalam kasus ini, para korban merugi hingga puluhan miliar.

Polri sendiri sudah menetapkan 12 orang sebagai tersangka dan masih terus melakukan penyidikan. Termasuk melakukan tracing aliran dana kejahatan dari DNA Pro. 

Dana tersebut rupanya juga mengalir ke sejumlah publik figur salah satunya seperti Ivan Gunawan, pasangan suami istri Rizky Billar dan Lesti Kejora dan penyanyi Rossa yang sudah diperiksa oleh polisi.

Ketiga publik figur tersebut diperiksa karena menerima aliran dana dari DNA Pro dengan berbagai macam cara. 

Selain itu, masih ada pula sejumlah nama publik figur lainnya yang turut dipanggil penyidik untuk diperiksa, salah satunya Yosi Project Pop dan Nowela.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X