Kasus kematian artis Thailand, Pataratida Patcharawirapong alias Tangmo Nida hingga saat ini masih dalam penyelidikan polisi. Sejauh ini, polisi masih memeriksa sebanyak 29 saksi terkait kasus tersebut.
Kepala Polisi Nasional, Suwat Jangyodsuk, membenarkan bahwa kematian artis 37 tahun itu memang benar kecelakaan. Hal itu berdasarkan beberapa bukti yang ditemukan.
Tak hanya itu, beberapa hari lalu polisi juga menemukan dua barang bukti terbaru dari hasil penyisiran di sekitar tempat kejadian perkara Sungai Chao Phraya, tempat dimana mayat Tangmo Nida ditemukan.
Baca juga: Buntut Kematian Tangmo Nida, Ibunda Terima Uang Kompensasi Sebesar Rp13,2 M
Namun, hingga saat ini polisi belum membeberkan apa dua barang yang dimaksud. Kini barang tersebut sudah dibawa untuk pemeriksaan forensik di kantor polisi.
Sementara itu, polisi sudah melakukan berbagai macam pemeriksaan, mulai dari pemeriksaan saksi, riwayat panggilan telepon Tangmo, kecepatan speedboat hingga GPS.
Polisi juga belum berhenti melakukan penyisiran di sekitar Sungai Chao Phraya guna mencari benda lain yang mungkin bisa menjadi petunjuk kasus kematian Tangmo Nida.
Seperti yang diketahui, ibu Tangmo, Panida Sirayutthayothin, meyakini bahwa kematian anaknya diakibatkan oleh ulah seseorang.
Kematian Tangmo memang ramai diperbincangkan dikarenakan dinilai misterius. Tangmo tewas tenggelam setelah disebut tercebur ke sungai saat tengah menaiki speedboat bersama beberapa orang temannya.
Tangmo tenggelam pada Kamis malam (24/2/2022) dan baru ditemukan pada Jumat (26/2/2022) dalam kondisi meninggal dunia dengan tubuh mengenaskan.
