Pihak kepolisian telah menjadwalkan pemanggilan terhadap Baim Wong, terkait dengan kasus prank KDRT yang beberapa waktu lalu bikin geger publik.
Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi menjelaskan jika polisi telah menjadwalkan pemanggilan terhadap Baim. Tanggal dan hari pemanggilan pun sudah ada di penyidik.
Baca juga: Kepolisian Tegaskan Tidak Diam Atas Kasus Baim Wong: Masih dalam Penyelidikan!
"Waktu dekat (pemanggilan Baim). Sudah dijadwalkan, tapi tanggal dan hari sudah di penyidik," kata AKP Nurma, seperti dikutip Indozone di kanal YouTube Seleb Oncam News, Jumat (23/12/2022).
Suami Paula Verhoeven itu akan dipanggil ulang, setelah sebelumnya polisi memeriksa sopir dan editor Baim guna meminta keterangan tambahan.
"Setelah naik sidik, kemudian juga saksi-saksi sudah kita mintain keterangan tambahan, kan kemarin sudah kita panggil sopir dan editor itu yang sudah dimintai keterangan tambahan," bebernya.
Baca juga: Kasus Prank KDRT, Belasan Mahasiswa Demo dan Tuntut Baim Wong Ditangkap
Saat disinggung soal mediasi antara Baim dengan pihak pelapor, AKP Nurma mengatakan sudah tugas polisi untuk menjembatani kedua pihak yang tengah bertikai.
"Jadi untuk mediasi itu adalah permintaan, jadi dari pihak kepolisian jika memang ada mediasi kita jembatani. Jadi kedua belah pihak silahkan mediasi untuk perdamaian. Namun demikian, kita menjembatani," katanya.
"Untuk batas kita silahkan saja, yang berkasus atau bertikai, namun kita menjembatani untuk pertemuan. Jadi untuk itu, kita diminta untuk menjadi jembatan kita jembatani," tambahnya.
