Komika Adriano Qalbi blak-blakan mengaku kehilangan sosok Coki Pardede, yang kini tengah menjalani rehabilitasi usai tersandung kasus narkoba.
"Ya kita pasti kehilangan lah, meskipun nanti kita tunggu aja lagi dia, sekarang biar dijalani," ungkap Adriano saat mengunjungi INDOZONE baru-baru ini.
Diakui Adriano, dia dan Coki begitu dekat. Namun, dia menyadari jika kasus yang menimpa Coki bukanlah hal yang mudah. Adriano pun blak-blakan mengungkap jika Coki bukanlah sosok yang jahat.
Baca juga: Coki Pardede Direhabilitasi, Kekasihnya Unggah Video Nyanyi Bareng, Suaranya Jadi Sorotan
"Kita kan dekat banget, addiction itu bukan sebuah hal yang gampang, dia bukan pribadi yang jahat. Dia gitu aja," katanya.
"Tapi gua rasa sih dia as an artist sih akan terus berkembang tuh referensinya," sambungnya.
Pria yang dijuluki Bapak Podcast Indonesia ini terang-terangan menyebut jika Coki adalah komika yang mampu menembus batas dunia perkomedian di era ketersinggungan seperti sekarang ini.
"Gua di MLI beneran karena gua senang brand komedi yang istilahnya tidak normatif gitu, dia menembus banyak batas, karena menurut gua di era ketersinggungan ini semua menjadi limitasi dalam berekspresi, dan itu masalah besar, dan dia menurut gua ujung tombak yang paling berani dan gua suka itu gitu," Adriano melanjutkan.
Itulah sebabnya, Adriano menilai ujung tombak dari dunia komedi seolah patah karena tidak adanya Coki Pardede.
"Jadi kalau enggak ada dia ya istilahnya ujung tombaknya patah satu. Gua menanti keberaniannya dalam berkomedi," lanjutnya.
