Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, turut berkomentar soal langkah Baim Wong mendaftarkan merek Citayam Fashion Week ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Ridwan Kamil menyarankan agar Baim Wong membatalkan hal itu.
Dalam pernyataan tertulisnya, Ridwan Kamil menyarankan agar Baim Wong mencabut pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) Citayam Fashion Week tersebut. Mantan Walikota Bandung yang akrab disapa Kang Emil itu berharap, Baim Wong menerima sarannya.
"Saran saya, pendaftaran HAKI ke Kemenkumham dicabut saja," kata Ridwan Kamil, Senin (25/7/2022).
Menurut Ridwan Kamil, langkah Baim Wong yang mendaftarkan Citayam Fashion Week adalah hal yang tidak perlu. Meskipun, dalam pernyataannya, Baim Wong menyebutkan tindakannya tersebut dilakukan atas dasar rasa cintanya pada Republik Indonesia.
Bagi Ridwan Kamil, upaya untuk mengorganisasi Citayam Fashion Week akan lebih baik dilakukan oleh orang-orang yang terlibat di dalamnya. Bukan orang luar, seperti Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven.
"Ada kalanya mereka hanya butuh ruang ekspresi. Dan tidak perlu negara turut campur terlalu jauh. Tidak perlu pula individu-individu di luar komunitasnya ikut-ikutan mengatur-ngatur," ujarnya.
Baim Wong mendaftarkan merek Citayam Fashion Week ke DJKI Kemenkumham menggunakan dua perusahaan, yaitu PT Tiger Wong Entertainment dan Indigo Aditya Nugroho. PT Tiger Wong Entertainment milik Baim Wong, mengajukan pendaftaran tersebut pada 20 Juli 2022, dengan nomor pendaftaran JID2022052181.
Saat ini, proses pengajuannya berada dalam tahap publikasi. Selama masa ini, semua pihak dapat mengajukan keberatan atas permohonan pendaftaran merek tersebut.
