Pasar Penting, Hyundai Siapkan Mobil Listrik di Indonesia

- Minggu, 16 Agustus 2020 | 16:34 WIB
Petinggi Hyundai saat memperkenalkan mobil listriknya kepada kementrian. (Dok. Hyundai)
Petinggi Hyundai saat memperkenalkan mobil listriknya kepada kementrian. (Dok. Hyundai)

Indonesia menjadi salah satu pasar otomotif yang diincar oleh banyak merk otomotif. Hal ini terlihat dari berbagai produk mobil canggih yang terus mengalir masuk ke Indonesia. Salah satunya adalah produk mobil listrik milik Hyundai IONIQ Electric dan KONA Electric.

Minggu lalu, tepatnya 13 Agustus, pihak Hyundai memperkenalkan kedua mobil ini kepada salah satu petinggi negara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. Hal ini menunjukan pemerintahan dan sektor swasta, dalam mengakselerasi program mobil listrik berbasis baterai.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menagapresiasi keinginan merk asal Korea Selatan ini untuk mengembangkan mobil listriknya di Tanah Air.  

"Saya ingin Hyundai menyebarkan pesan kepada para produsen lainnya dari mobil listrik dan baterai, bahwa Indonesia menyambut baik rencana investasi terkait program-program seperti ini. Saya percaya bahwa kita telah berada di jalur yang tepat untuk menyongsong era kemajuan industri di Tanah Air,” kata Luhut beberapa waktu lalu.

President of Hyundai Motor Asia-Pacific Headquarters, YoungTack Lee menambahkan, mereka berkomitmen untuk menjadi bagian dalam pegembangan industri otomotif Indonesia dengan menyediakan mobilitas yang smart dan ramah lingkungan yang sementara diproyeksikan Indonesia.

"Kami senang karena telah mendapat kesempatan untuk memperlihatkan kedua model battery electric vehicles kami, IONIQ Electric dan KONA Electric. Hyundai selalu berkomitmen dalam menyediakan solusi mobilitas yang lebih pintar, dan Indonesia merupakan salah satu pasar penting bagi kami," tuturnya.

Kedua model ini dijalankan sepenuhnya ditenagai baterai, dengan menawarkan jarak tempuh yang cukup jauh, dan menjadi kendaraan yang ramah lingkungan. Saat ini, sebagai wujud kontribusi jangka panjang Hyundai tengah membangun pabrik manufakturnya di Tanah Air, dengan nilai investasi US$1,55 miliar hingga 2030, yang mencakup biaya produk dan pembangunan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X