Danilo Petrucci Mengenang Balapan dengan Ducati dan Andrea Dovizioso Usai 6 Tahun Bersama

- Senin, 18 Januari 2021 | 14:40 WIB
Mantan pembalap Ducati, Danilo Petrucci. (photo/Instagram/@petrux9)
Mantan pembalap Ducati, Danilo Petrucci. (photo/Instagram/@petrux9)

Hubungan kurang baik antara Ducati dan mantan pembalap masih berlanjut. Usai dikritik oleh Andrea Dovizioso, kini Danilo Petrucci juga turut memberikan komentarnya. 

Dalam satu wawancara, Danilo Petrucci yang akan membela KTM Tech3 pada musim MotoGP 2021, mengenang kebersamaannya dengan Ducati selama 6 tahun.

"Saya tidak menyesali apapun. Saya bisa melakukan lebih banyak, tetapi mudah untuk mengatakannya di belakang. Saya bisa saja menang saat berada di tim Pramac," ungkap Danilo Petrucci melansir Corsedimoto.com.

"Sepertinya saya melakukan yang terbaik, tetapi mereka tidak melakukan hal yang sama. Mereka selalu menunjukkan rasa bangga terhadap motornya, tapi sebagai pembalap, Anda juga perlu perlakuan yang lebih manusiawi," lanjutnya.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Danilo Petrucci (@petrux9)


Dia juga menambahkan, Ducati selalu percaya mereka memiliki motor yang kompetitif dan jika tidak itu adalah salah pembalapnya. Menurutnya, motor pabrikan dan satelit memiliki kemampuan yang hampir sama, tapi dukungan yang didapat pembalap tidak, seperti yang terjadi pada Tito Rabat. 

"Tito Rabat tidak mendapat dukungan yang memadai. Dia sangat cepat tetapi mereka memperlakukannya dengan sedikit buruk," katanya.

Selain itu, Petrucci mengatakan Jack Miller adalah kandidat ideal untuk pendekatan Ducati dikarenakan bakat yang dimiliki dan dia juga sangat cepat. Meski hubungannya dengan Ducati berakhir, namun perpecahan sebenarnya adalah persahabatan dengan Andrea Dovizioso yang terjadi usai konflik di MotoGP Aragon 2020.

"Setelah seri Aragon itu situasinya memburuk. Dovi marah pada saya dan saya menyadari kami tidak bisa berteman," ujar Petrucci. 

"Dia selalu bereaksi buruk saat saya berada di depannya, tidak hanya di Aragon. Tapi saya berterima kasih atas apa yang dia tunjukkan. Di MotoGP, sangat sulit untuk bisa berteman, apalagi saat memperebutkan posisi yang penting,"  pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X