Gelora E Ikut Pamer di KTT G20, DFSK: Jalankan Amanat Presiden Jokowi

- Jumat, 20 Mei 2022 | 13:51 WIB
DFSK libatkan minibus listrik Gelora E di KTT G20 (ANTARA/HO)
DFSK libatkan minibus listrik Gelora E di KTT G20 (ANTARA/HO)

PT Sokonindo Automobile selaku agen pemegang merek (APM) DFSK di Indonesia melibatkan mobil listrik DFSK Gelora E Minibus dan Blind Van dalam gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada akhir 2022.

"Amanat Presiden Joko Widodo yang ingin menggunakan kendaraan listrik sebagai operasional selama KTT G20 Bali menjadi ajang pembuktian industri otomotif Indonesia sudah maju dan siap menjadi basis pengembangan kendaraan listrik di Indonesia," kata Achmad Rofiqi, Marketing Head of PT Sokonindo Automobile, dalam siaran resmi, Jumat (20/5/2022).

Baca juga: Bukan Orang Indonesia, 50 Persen Lebih Tiket Formula E Dibeli Warga Asing

Sebelumnya, untuk mendukung KTT G20, PLN meluncurkan program SPKLU Ultra Fast Charging di beberapa titik di Bali yang diresmikan Presiden Joko Widodo.

DFSK juga turut serta dalam kegiatan yang berlangsung di Central Parkir ITDC Nusa Dua tersebut dengan memboyong DFSK Gelora E.

Untuk itu, DFSK menyatakan siap membantu kelancaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 dari segi mobilitas (shuttle) dan logistik melalui armada Gelora E Minibus dan Blind Van.

Sekilas DFSK Gelora E 

Mobil listrik ini memiliki dimensi 4.500mm x 1.680mm x 2.000mm (PxLxT), ruang kabin mampu membawa 7 orang dan bisa dimaksimalkan lebih banyak penumpang lagi. 

Model Minibus itu cocok digunakan sebagai kendaraan angkutan shuttle di lingkungan KTT G20 dan tentunya nyaman dan ramah lingkungan untuk digunakan karena bebas polusi.

Varian lain adalah DFSK Gelora E Blind van yang didukung dengan panjang kabin mencapai 2,63m (luas 4,8 meter kubik). Kabin yang lapang bisa diandalkan untuk meningkatkan kapasitas kargo dan cocok untuk kebutuhan logistik, mengantarkan berbagai jenis barang yang dibutuhkan selama penyelenggaraan KTT G20.

Baterai yang digunakan sudah berteknologi Lithium-ion dengan kapasitas 42 kWH, dan sanggup untuk menyuplai energi DFSK Gelora E sejauh 300 KM (berdasarkan metode pengujian New European Driving Cycle/NEDC). Untuk pengisiannya tidak memerlukan waktu yang lama berkat dukungan fast charging sehingga pengisian daya 20 persen- 80 persen hanya membutuhkan waktu 80 menit.

DFSK Gelora E cukup membutuhkan biaya energi sebesar Rp200 per kilometer, atau setara dengan 1/3 dari biaya operasional kendaraan komersial konvensional bermesin bakar.

Artikel menarik lainnya:

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X