Pebalap dari tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, sepertinya mulai pesimis soal peluang juaranya musim ini. Meski begitu, Quartararo akan berusaha semaksimal mungkin.
Quartararo finis di urutan ketiga di Grand Prix (GP) Malaysia yang digelar di Sirkuit Sepang, Minggu (23/10) siang WIB. Hasil itu kurang menguntungkan bagi El Diablo.
Alih-alih ingin memangkas jarak dengan Francesco Bagnaia, namun sang rival justru finis di urutan pertama.
Baca Juga: Max Verstappen Juara F1 GP Amerika Serikat
Hasil itu membuat jarak Bagnaia dan Quartararo semakin jauh. Saat ini, Bagnaia unggul 23 poin dari Quartararo.
Melihat situasi ini, Quartararo mengakui peluang juaranya sangat kecil. Meski begitu, ia tak akan menyerah hingga GP Valencia digelar.
"Sudah lama nggak naik podium, rasanya menyenangkan. Saya bangga dengan diri saya sendiri dan tim," ujarnya selepas balapan.
"Bazzecchi terus menempel tapi saya mampu mengendalikan motor dengan baik," tambahnya.
Baca Juga: Bagnaia Jadi Raja di GP Malaysia, Selangkah Lagi Juara Dunia MotoGP 2022
"Saya sangat senang dengan hasil ini. Walau nanti peluangnya kecil di Valencia, tapi kami akan mencoba sebaik mungkin," tutupnya.
GP Valencia akan menjadi seri balapan terakhir MotoGP musim ini. Race itu sekaligus jadi penentu juara untuk Bagnaia dan Quartararo.
