Tesla Kembali Buka Opsi Pembayaran Memakai Bitcoin, Tetapi Kini Ada Syaratnya!

- Minggu, 25 Juli 2021 | 14:24 WIB
Tampilan interior dari mobil listrik buatan Tesla (photo/Unsplash/Ze Ferrari Careto)
Tampilan interior dari mobil listrik buatan Tesla (photo/Unsplash/Ze Ferrari Careto)

Pada awal tahun 2021, Tesla sempat menghadirkan opsi kepada pembeli mobil listrik miliknya untuk melakukan pembayaran dengan menggunakan mata uang digital Bitcoin yang kini sangat terkenal.

Tetapi akhirnya di bulan Mei, opsi pembayaran tersebut dihentikan karena CEO Tesla, Elon Musk tidak setuju dengan cara penambangan Bitcoin yang justru sangat tidak ramah lingkungan karena memakai listrik banyak.

Dan setelah melakukan perundingan, kini Tesla telah mengumumkan bahwa pihaknya akan membuka lagi opsi pembayaran dengan menggunakan Bitcoin tetapi dengan syarat baru yang harus dipatuhi oleh pembeli.

Syarat tersebut adalah jika proses penambangan dari Bitcoin sendiri dilakukan dengan sumber energi terbarukan sehingga tidak memberikan dampak besar terhadap lingkungan.

"Saya ingin mengatakan bahwa persentase penggunaan energi terbarukan bisa mencapai di atas 50%. Dan jika hal tersebut berhasil dicapai, maka Tesla akan kembali menerima Bitcoin," ucap Elon Musk dikutip dari Reuters.

Sebenarnya Tesla sendiri sangat mendukung perkembangan Bitcoin dan mata uang digital lainnya. Tetapi jika penambangannya masih dilakukan dengan cara yang merusak lingkungan, maka Tesla tak akan mendukung mata uang sama sekali.

Bahkan Elon Musk sendiri juga mengatakan bahwa tidak cuma Bitcoin, kini dirinya juga menginvestasikan uangnya dengan membeli Dogecoin hingga Ethereum.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X