Mobil listrik dan otonom termasuk jenis truk dan van akan menjadi masa depan industri otomotif dunia. Perkembangannya saat ini sangat cepat seiring dengan pengembangan produk yang dilakukan raksasa otomotif dunia. Salah satu tempat yang sudah menguji coba dan menggunakannya adalah negara bagian California, Amerika Serikat.
Pemerintah negara tersebut telah mengumumkan penggunaan mobil otonom tanpa pengemudi truk rute-rute pendek di dalam kota, sehingga mobil masa depan ini sudah mulai beroperasi di jalan-jalan umum.
Dilansir dari situs Carscoops, disebutkan bahwa dalam aturan yang berlaku terkait penggunaan mobil otonom yang boleh beroperasi adalah mobil dengan bobot kurang dari 4,536 kilogram. Mobil otonom yang boleh beroperasi hanya truk Kelas 1 dan 2 termasuk minivan, truk pickup, van step, dan van utilitas
Sementara untuk kendaraan komersial seperti kargo dan trailler tidak diperkenankan. Namun pemerintah setempat membuka kesempatan bagi perusahaan untuk mengajukan izin. Terkait izin pun bervariasi tergantung apakah ada driver pengawas truk otonom atau tidak.
Kendaraan otonom yang masih memakai fitur driver cadangan, perlu menggunakan driver terlatih dengan catatan bersih dan memerlukan bukti pengujian dalam kondisi yang terkendali. Mereka juga perlu dukungan signal berupa laporan tepat waktu untuk menghindari tabrakan sehingga membutuhkan intervensi manusia.
Kendaraan uji tanpa driver cadangan harus melengkapi tautan tersertifikasi ke operator jarak jauh dan verifikasi bahwa mobil-mobil tersebut memenuhi standar keselamatan federal dan memiliki kemampuan otonom Level 4 atau 5.
Untuk pengujian publik, kendaraan juga akan memerlukan perekam data, resistansi tersertifikasi terhadap serangan siber, dan jaminan bahwa kendaraan tersebut aman untuk digunakan. Selain itu, kendaraan memerlukan kemampuan untuk berbagi informasi antara kendaraan yang beroperasi dan operator jika terjadi kecelakaan.
Pasar untuk kendaraan otonom ringan untuk tujuan komersial masih sangat kecil, tetapi ke depan memiliki potensi pertumbuhan yang besar. Perusahaan bernama Nuro, telah menguji layanan pengiriman mandiri, dengan program percontohan di Arizona dan Texas.
