Beberapa tahun kebelakang kedatangan mobil listrik makin sering terlihat di jalanan Indonesia. Momentum pameran mobil GIIAS digunakan sejumlah APM (Agen Pemegang Merek) untuk show-off mobil hijau mereka. Salah satunya, sangat egois. Berikut ini daftarnya.
Toyota
Sebagai pemain kawakan di industri otomotif global, Toyota terhitung paling banyak memiliki mobil yang anti bensin, mulai dari berbasis baterai hingga hydrogen sebagai pengganti bahan bakar minyak.
EV Smart mobility
Ini merupakan mobil anti bensin yang paling egois dikarenakan hanya terdapat satu kursi untuk pengemudi saja selayaknya mobil balap Formula One.
e-Palette
Lebih ke arah transportasi yang ramah lingkungan, karena menyerupai shuttle bus untuk angkut penumpang dalam jumlah tertentu. Oh ya e-Palette ini merupakan official Paralimpiade Tokyo 2020.
Prius PHEV
Model yang ketiga adalah Prius PHEV ( Plug-In Hybrid Electric Vehicle) generasi terbaru, ini merupakan hasil kolaborasi Toyota dengan perusahaan taksi berlogo burung, maka itu sekujur bodi tampil dengan warna biru lengkap dengan neon box di atap.
Baca juga: Jadi SPG Selama GIIAS 2021, Fee Besar Dan Enggak Capek
Hyundai
Kona adalah mobil listrik murni pertama di Indonesia yang ramah lingkungan dari Hyundai. Memiliki 5 kursi duduk dan didukung fitur kenyamanan dan keamanan yang memadai. Bedanya dengan EV Smart mobility, Kona ini sudah bisa dibeli oleh konsumen melalui dealer resmi Hyundai.
Pada booth Nissan menampilkan Leaf yang menjadi hot display di tengah booth sehingga menonjol dari model lainnya.
Leaf didukung dengan baterai berkapasitas 40kWh, yang dapat membawa sebanyak 5 penumpang. Selama GIIAS 2021, Leaf ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 649 sampai Rp 679 juta.