Belakangan Tesla Cybertruck ramai dibicarakan di dunia otomotif. Kaunikan desainnya yang out of the box membuatnya cepat populer. Namun, apakah desain mobil ini murni datang dari Tesla? Ternyata tidak. Tesla Cybertruck garapan Elon Musk terinspirasi dari desain mobil James Bond Esprit.
Mobil tersebut adalah Lotus Esprit tahun 1976 yang digunakan dalam film James Bond berjudul The Spy Who Love Me. Pada tahun 1989 pasangan dari Long Island, New York menghadiri pelelangan dan mereka membayar US$100 untuk penggalan cerita tentang Lotus Esprit, dikutip Carscoops, Rabu (4/12)
Penggalan film tersebut merupakan satu-satunya adegan yang menunjukan adegan Espirit di bawa air. Menurut salah satu pendiri Ian Fleming Foundation, Doug Redenius potongan film itu merupakan penemuan berharga mereka.
Berkat informasi dari beberapa rekan mereka di dunia film, akhirnya penggalan film ini diikutsertakan diberbagai pelelangan sebelumnya dan pada tahun 2013 pasangan ini kemudian menjualnya pada seorang pembeli rahasia. Belakangan pembeli itu diketahui adalah Elon Musk, CEO Tesla.
Potongan film tersebut menjadi milik Elon setelah membayarnya dengan nilai US$ 997.000 atau setara dengan Rp13.962.885.300. Setelah membelinya, bos Tesla ini pernah berujar bahwa mobil dalam film tersebut akan cocok dengan powertrain Tesla dan ia akan berubah dari kapal selam mini menjadi sebuah mobil.
Setelah beberapa tahun kemudian, tepatnya beberapa waktu lalu Tesla berhasil membangun sebuah mobil dengan nama Cybertruck yang melampui desain masa kini, sehingga menjadi kontroversial dan mengundang minat dari berbagai pecinta otomotif dunia.
