PT Suzuki Indomobil Motor dan PT Suzuki Indomobil Sales baru-baru ini melaporkan bahwa jaringan internal dari perusahannya sempat mendapatkan percobaan peretasan yang kemungkinan adalah hacker.
Disebutkan bahwa percobaan peretasan tersebut terjadi pada tanggal 15 Oktober 2021 lalu dimana saat itu ada percobaan akses ilegal di jaringan internal PT SIM dan SIS yang beruntung langsung diketahui pihak Suzuki.
Akibat dari kejadian tersebut, Suzuki sempat menghentikan sebagian dari sistem produksinya selama 2 hari selagi pihaknya melakukan investigasi agar dapat mengetahui apakah ada data-data yang teradapat di dalam jaringan tersebut yang dicuri atau diakses.
"Kami bisa pastikan saat ini kondisinya sudah pulih. Karena terjadi percobaan akses ilegal ke server Suzuki yang di dalamnya tersimpan informasi konsumen, kami terus melakukan investigasi secara detail," ucap pihak Suzuki dalam keterangan resminya.
Suzuki Indonesia juga mengatakan bahwa saat ini pihaknya belum bisa memastikan bahwa ada data konsumen yang bocor dari percobaan peretasan itu.
Shingo Sezaki selaku Presiden Direktur dari PT SIM dan SIS sendiri menyampaikan permintaan maafnya kepada konsumen karena kejadian ini membuat banyak orang khawatir dan merasa tidak nyaman. Ia juga memastikan akan memperkuat pengamanan data dan informasi konsumen ke depannya.
