Presiden Jokowi Optimistis Indonesia akan Jadi Produsen Baterai EV Terbesar di Dunia

- Minggu, 4 Desember 2022 | 10:50 WIB
Presiden RI Joko Widodo. (Instagram/@jokowi)
Presiden RI Joko Widodo. (Instagram/@jokowi)

Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Indonesia akan membangun ekosistem baterai kendaraan listrik, dengan memanfaatkan kekayaan alam seperti nikel, tembaga, bauksit, dan timah.

Presiden Jokowi yakin, jika ekosistem itu sudah jadi, maka Indonesia akan diserbu industri otomotif dunia. Jokowi mengatakan, negara-negara lain akan mencari baterai kendaraan listrik ke Indonesia.

Baca Juga: Peringati Hari Disabilitas Internasional 2022, Ini Pesan Presiden Jokowi pada Masyarakat

"Begitu ini jadi, saya sampaikan kepada Menko Marinves, kepada Menteri Investasi, tidak usah ke mana-mana mau marketing soal investasi. Mereka yang akan datang ke kita. Percaya saya. Mereka yang akan datang ke kita, untuk mencari, untuk beli baterai EV kita," ujar Jokowi, Jumat (2/12/2022).

Presiden melanjutkan, Indonesia hanya tidak memiliki lithium untuk memuluskan proyek ini. Namun, lithium itu bisa diimpor dari Australia.

"Nikel kita kita nomor satu, timah nomor dua, bauksit nomor enam, tembaga nomor tujuh dunia. Punya semuanya. Membangun ekosistem EV baterai kita hanya kurang lithium nggak punya. Saya kemarin sudah sampaikan ke Prime Minister (Perdana Menteri Australia Anthony) Albanese, Australia punya lithium, kita boleh beli dong dari Australia, terbuka, silakan. Tapi ternyata dari kita sudah ada yang punya tambang di sana. Ini strategis, benar melakukan intervensi seperti itu. Sehingga ekosistem besar yang ingin kita bangun, jadi," ujar Jokowi.

Presiden Jokowi menambahkan, jika ekosistem ini berjalan dengan baik, Indonesia tak hanya memproduksi baterai saja. Tapi juga perangkat lain seperti sasis akan dari Indonesia.

Baca Juga: Presiden Jokowi Bakal Ajukan Banding usai Indonesia Kalah Gugatan Nikel di WTO

"Nanti yang namanya mobil, sasisnya kita sekarang masih beli, setelah ini jadi, semuanya dari dalam semua. Pesawat, bodi semuanya beli juga dari kita sendiri. Sehingga akan datang itu, perkiraan saya akan datang itu industri-industri yang berkaitan dengan industri otomotif, industri pesawat, karena memang bahannya ada di kita," pungkasnya.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Joko Widodo (@jokowi)

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X