MUF Masih Pertimbangkan Pembiayaan Kredit Mobil Listrik

- Rabu, 19 Februari 2020 | 12:00 WIB
Ilustrasi pengecasan mobil listrik. (Ilustrasi/REUTERS/CHRIS HELGREN)
Ilustrasi pengecasan mobil listrik. (Ilustrasi/REUTERS/CHRIS HELGREN)

Perusahaan pembiayaan otomotif dan multiguna, PT Mandiri Utama Finance atau MUF dikabarkan masih pertimbangkan pembiayaan kendaraan ramah lingkungan, termasuk mobil listrik. 

Hal ini diungkapkan oleh Stanley Setia Atmadja, Direktur Utama MUF. Dimana, Stanley Setia mengatakan pihk mereka masih belum membuka pembiayaan kredir untuk kendaraan listrik. Akan tetapi, mereka tengah mempelajari peluang tersebut dikarenakan mobil ramah lingkungan sudah menjadi tren mobilitas global.

"Arahnya jelas dan ini tren global. Kami sedang mempertimbangkan semuanya dan pada waktunya nanti bisa saja bergerak ke arah sana," ujar Stanley Setia Atmadja. 

"Kami pelajari bagaimana produk ramah lingkungan akan masuk ke portofolio produk kami. Kami masih melihat jenis produk yang tepat," imbuhnya. 

Meski demikian, pihak MUF sendiri masih belum membuka pembiayaaan kredit dari mobil listrik bermereka pabrikan Tiongkok dan Korea Selatan. Hal ini dapat terjadi karena harga jual kembali yang tidak stabil. 

"Masih belum membiayai mobil China dan Korea karena masih ingin melihat bagaimana resale value merek tersebut," lanjutnya. 

Kabarnya, pihak Mandiri Utama Finance akan mengumumkan target volume pembiayaan sebesar Rp 8,8 triliun pada tahun 2020. Hal ini dilakukan oleh pihak MUF setelah membukukan kenaikan volume penjualan pada tahun 2019 silam menjadi 11,3 persen. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X