Ternyata Ada 2 Karyawan Toyota Indonesia yang Positif Corona

- Kamis, 14 Mei 2020 | 20:58 WIB
Logo Toyota. (Instagram/@toyotaid)
Logo Toyota. (Instagram/@toyotaid)

PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menyampaikan bahwa seorang karyawan laki-laki berusia 20-an tahun yang bekerja sebagai operator di Pabrik Karawang TMMIN telah didiagnosa positif virus corona (Covid-19) pada 12 Mei 2020.

Direktur Administrasi, Korporasi, dan Hubungan Eksternal TMMIN Bob Azam menjelaskan, karyawan tersebut dinyatakan positif setelah menjalani test PCR (Polymerase Chain Reaction) atau biasa disebut swab test untuk virus corona.

"TMMIN dengan segera melakukan penanganan secara menyeluruh kepada karyawan tersebut yang saat ini menjalani prosedur isolasi di rumah sakit dan menerima penanganan medis," kata Bob melalui keterangan resminya kepada Indozone, Kamis (14/5/2020). 

Dia menjelaskan, sesuai prosedur dan sebagai pencegahan, TMMIN telah melaksanakan protokol kesehatan seperti deep cleaning, trace & test, serta protokol kesehatan lainnya.

"Seluruh aktivitas manufaktur dan penjualan kami tidak terdampak dengan dugaan dan diagnosa Covid-19 ini. Kami menjamin keamanan seluruh produk dan jasa layanan Toyota," paparnya. 

Bob menerangkan, pihaknya terus melaksanakan aktivitas pencegahan penyebaran dan infeksi Covid-19 di setiap tahap produksi dan penjualan mobil Toyota Indonesia bahkan hingga ke pelanggan melalui penerapan protokol kesehatan yang ketat.

-
Logo Toyota. (Instagram/@toyotaid)

Selain itu, Bob juga menjelaskan, di awal pemberlakuan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB), Toyota Indonesia menerapkan kebijakan Work from Home untuk sebagian besar karyawannya dan menangguhkan produksi selama 2 minggu pada April 2020. 

Setelah itu, TMMIN memulai kembali sebagian operasinya pada tanggal 27 April 2020 dengan pengaturan 1 shift, untuk memenuhi suku cadang servis dan komitmen ekspor sesuai dengan izin yang diterima dari Kementerian Perindustrian.

Dia menerangkan, semua karyawan yang kembali ke area kerja setelah 2 minggu produksi suspensi, menjalani pemeriksaan kesehatan. Selama pemeriksaan kesehatan semacam itu, meskipun tidak menunjukkan gejala (tanpa gejala), seorang karyawan pria berusia 30-an, yang bekerja sebagai staf non-produksi di TMMIN Sunter Plant yang berlokasi di Jakarta Utara, diduga terinfeksi virus corona. 

"Karyawan kemudian mengambil tes virus PCR (Polymerase Chain Reaction), atau tes swab, dan pada 9 Mei 2020 dipastikan positif untuk Covid-19. Sebelumnya karyawan itu mengamati pekerjaan dari rumah selama 2 minggu dan belum datang kerja sejak hasil pemeriksaan kesehatan," urai dia. 

Menurut Bob, karyawan yang dimaksud saat ini dalam kondisi baik, namun sesuai prosedur, kini berada di rumah sakit untuk karantina dan di bawah pengawasan ahli medis.

"Mengikuti prosedur dan sebagai tindakan pencegahan, segera, kami melakukan protokol kesehatan seperti pembersihan mendalam, penelusuran & uji, dan protokol kesehatan lainnya," papar dia.

Bob menegaskan, tidak ada aktivitas manufaktur dan penjualan Toyota Indonesia yang terpengaruh virus corona. Dia meyakini, semua produk dan layanan Toyota sepenuhnya aman.

Sesuai dengan rencana perusahaan berdasarkan berbagai pertimbangan, termasuk stok yang cukup untuk pasar dan liburan Idul Fitri, TMMIN akan menangguhkan operasi produksi dari 11 Mei 2020 hingga 1 Juni 2020 yang diumumkan secara terpisah.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X