Bos Ducati Sebut Gelar Juara Bagnaia Lebih Berkesan Ketimbang Stoner

- Rabu, 21 Desember 2022 | 11:48 WIB
Francesco Bagnaia juara MotoGP 2022. (Instagram/@pecco63)
Francesco Bagnaia juara MotoGP 2022. (Instagram/@pecco63)

CEO Ducati, Claudio Domenicali membandingkan gelar juara milik Francesco Bagnaia dengan Casey Stoner. Menurut Domenicali, gelar juara Bagnaia lebih berkesan ketimbang Stoner.

Ducati kembali jadi raja MotoGP di 2022 setelah 15 tahun. Pabrikan Italia itu terakhir kali juara pada 2007 berkat aksi Stoner.

Baca Juga: Night Ride dengan Ducati V4S, YouTuber ini Balapan Mendadak dengan Ferrari 488

Domenicali mengatakan, gelar juara yang diraih Stoner sebelum mencapai balapan terakhir. Berbeda dengan Bagnaia yang bersaing ketat melawan Fabio Quartararo hingga di seri terakhir.

Bagnaia menutup musim 2022 dengan unggul 17 poin dari Quartararo. Padahal di paruh pertama MotoGP, Quartarao jauh unggul dari para pesaingnya.

Musim 2022 semakin istimewa bagi Ducati karena memenangi triple crown untuk pertama kalinya. Tim Borgo Panigale itu juga merajai persaingan di konstruktor dan tim.

Baca Juga: Valentino Rossi: Ducati adalah Petaka bagi Pabrikan Jepang!

"Itu adalah sebuah musim yang tidak terlupakan. Kami tidak pernah mendapatkan hasil seperti itu sebelumnya, dan ini adalah kebanggaan yang luar biasa," ucap Domenicali di GPOne.

"Berbeda dari musim 2007, ketika kami memenangi titel MotoGP dengan Stoner tapi kami mencapainya sebelum balapan terakhir. Kemenangan dengan Pecco ini sungguh sulit, sebuah kejar-kejaran yang hebat membuatnya bahkan lebih baik," tambahnya.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by MotoGP™ (@motogp)

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X