Baru-baru ini, terdapat berita yang mengejutkan dari pembalap Ducati, Danilo Petrucci yang memutuskan untuk hengkang dari Ducati pada akhir 2020 mendatang.
Setelah diabaikan Ducati, Petrucci pun berharap dapat tetap bersaing dan berkarir di kelas MotoGP. Seperti yang diketahui, masa depan Danilo Petrucci sudah mulai diragukan tim usai tampil buruk pada paruh kedua musim 2019.
Dimana, Danilo Petrucci hanya mampu meraih posisi ke-7 pada akhir klasemen MotoGP dengan raihan dua kali finis kedua dan meraih satu kemenangan di MotoGP 2019.
Pada Mei lalu, Ducati pun mengonfirmasi kenaikan Jack Miller dari Pramac Racing ke tim pabrikan serta lakukan perpanjangan Andrea Dovizioso. Hal tersebut pun membuat peluang Petrucci untuk bertahan menjadi sirna.
"Ducati sudah memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama kami," ujar Danilo Petrucci mengutip GP-Inside.com.
"Saya jelas kecewa, tapi targetku adalah ingin tetap di MotoGP dan balapan di MotoGP," lanjutnya.
"Setahun yang lalu saya menang di MotoGP, jadi saya ingin menang lagi," katanya.
"Saya berterima kasih kepada Ducati atas pengalamannya, masih ada sisa musim ini di mana kami bisa merebut kebahagiaan, jadi saya percaya diri dan saya berharap kejuaraan bisa dimulai secepatnya," tutup Danilo Petrucci.
Kini, Danilo Petrucci diharapkan dengan opsi terbatas jika hendak balapan di kelas MotoGP. Petrucci diklaim tidak dapat kembali ke tim lamanya, Pramac Racing dikarenakan lebih memilih menggandeng pembalap muda untuk mengisi posisi Miller.
Danilo Petrucci hanya memungkinkan untuk bergabung ke tim Aprilia, namun hal tersebut masih bergantung pada nasib Andrea Iannone yang sedang bergelut dengan kasus doping.
