Pihak Tesla Diprotes oleh Warga Jerman karena Telah Merusak Lingkungan

- Rabu, 22 Januari 2020 | 14:02 WIB
Pabrik Tesla. (engadget.com)
Pabrik Tesla. (engadget.com)

Akhir-akhir ini, pabrikan asal Amerika Serikat, Tesla dikabarkan akan membangun pabrik Gigafactory 4 terbaru di daerah Bradenburg, Jerman. Akan tetapi, hal ini sempat diprotes oleh warga Jerman karena dipercaya dapat merusak lingkungan dari daerah tersebut. 

Melansir dari Deutsche Welle, setidaknya ada sebanyak 200 orang yang telah mengikuti aksi demonstrasi tersebut pada hari Sabtu lalu. Dimana, hal ini dilakukan oleh warga Grünheide, Berlin Timur dikarenakan dipercaya pabrik terbaru dari Tesla sendiri dapat merusak lingkungan. 

Bahkan, warga Grünheide membawa poster dengan tulisan "Tak ada pabrik di Hutan" ataupun "Tesla atau minum air". Seperti yang dikutip dari Autoevolution, Gigafactory terbaru diklim akan membutuhkan sebanyak 10.000 liter air atau 2.641.720 setiap harinya. Angka tersebut dapat membuat penduduk mengalami kekurangan air. 

Selain itu, belum lagi Tesla sendiri akan memotong pohon di hutan tersebut untuk membangun pabrik terbarunya. Aksi tersebut dikhawatirkan oleh penduduk sekitar karena dapat memberikan efek negatif dalam jangka panjang akibat aksi deforestasi tersebut. 

Rencananya, pabrik Gigafactory tersebut dibangun pada paruh pertama tahun 2020 dengan produksi yang akan dilakukan pada bulan Juli 2021 mendatang. 

Kabarnya, pabrik Gigafactory tersebut akan dibangun di lahan sekitar 300 hektar dengan dana mencapai 41 juta Euro atau setara Rp 620.6 Miliar. 

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X