Kawasaki W175TR yang baru diluncurkan, Kamis (28/11) di Jakarta mengusung konsep semi offroad untuk menguatkan pasar retro Kawasaki di Indonesia. Menemani dua model sebelumnya Kawasaki W175 Classic dan Cafe. Motor anyar ini diharapkan akan berkontribusi bagi penjualannya.
Head and Sales PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) Michael Tanadhi mengatakan, sebagai pioner motor retro klasik di Indonesia, Kawasaki harus menjaga pasar retro agar mereka tetap menjadi leader di segmen ini.
"Karena sebagai pioner motor retro klasik kita harus maintenence pasar dan menjadi leader di kelas retro. Pasar retro di Indonesia masih sangat besar karena itu, kita sebagai manufaktur pertama yang menawarkan produk ini harus menjaganya," kata Tanadhi di kantor Kawasaki, Abdul Muis, Jakarta Pusat.
Kawasaki menargetkan penjualan motor retro anyarnya ini akan menuai kesuksesan seperti model W175 sebelumnya. "Target penjualan pertahun untuk Kawasaki W175TR 9 ribu pertahun. Kalau yang model biasa sekarang sharing sama yang Cafe total diangka 12 sampai 15 ribu pertahun," terangnya.
Untuk mendapatkan motor retro semi offroad ini, pembeli sudah dapat memesannya di semua diler resmi Kawasaki atau saat helatan IIMS Motobike 2019. Pembeli akan mendapatkan unitnya pada pertengahan Desember mendatang.
"Besok kebetulan ada IIMS Motobike, nanti kita display dan bisa pesan di sana. Pengiriman unitnya kira-kira di pertengahan Desember," ujarnya.
