Rider MotoGP Alex Marquez membongkar bobroknya motor Honda di ajang MotoGP musim 2022. Menurutnya, performa Honda RC213V di musim ini jauh dari kata sempurna sehingga tidak mampu menyaingi rival-rivalnya.
Dengan performa motor yang 'seadanya', adik dari Marc Marquez itu tetap berusaha semaksimal mungkin untuk meraih hasil yang positif, meski hal tersebut dirasa sangat menyulitkan dirinya sendiri.
Baca Juga: Tesla Model 3 Ditemukan Mengambang di Laut, Pamer Teknologi Baru?
"Saya telah menyelesaikan balap untuk tim. Motornya buruk, tapi saya ingin finis untuk mereka dan yang lainnya. Saya tetap tenang dengan diri saya sendiri, saya tahu bahwa saya selalu memberikan seratus persen dan saya tidak perlu menyalahkan diri sendiri," kata Alex, melansir dari Motosan.
Lebih lanjut, sang rider bercerita jika selama membela Honda, dirinya tidak pernah merasa produktif. Keadaan semakin memburuk saat pembalap utama mereka, Marc Marquez absen selama beberapa bulan akibat cedera parah yang ia dapatkan.
Ditinggal Marc Marquez berbulan-bulan, Honda tidak dapat melakukan apa pun selain berharap agar pembalapnya segera pulih dari cederanya. Pembaruan pada Honda RC213V pun dilaporkan mandek, yang membuat para rider Honda di MotoGP kecewa.
"Di Honda, saya tidak pernah merasa produktif. Dan bagi seorang pebalap, selalu sulit ketika dirinya merasa tak berguna. Berbulan-bulan mereka kalah tanpa Marc dan mereka juga tidak memanfaatkannya, begitulah adanya," curhat Alex Marquez.
Meski terlihat sangat kesal, namun ia tetap mendoakan yang terbaik untuk Honda dalam menjalani MotoGP musim 2023 mendatang.
"Saya tak menyesali keputusan yang saya buat. Saya telah berada di waktu yang salah, di tempat yang salah, dengan Honda. Tetapi, tidak ada lagi yang bisa dikatakan, saya berharap yang terbaik untuk masa depan Honda," tutupnya.
Alex Marquez telah bergabung ke Honda di kelas MotoGP sejak tahun 2020 lalu. Ia langsung mendapatkan mandat menjadi rider di tim pabrikan, menggantikan posisi Dani Pedrosa yang memutuskan pensiun dari dunia balap.
Baca Juga: Pergi First Date, Wanita Ini Curi Mobil Gebetannya, Ujungnya Berakhir Dipenjara!
Namun, perjalanannya sebagai rider tim pabrikan hanya bertahan satu tahun saja. Marquez kemudian hijrah ke tim satelit LCR Honda untuk mencoba peruntungan baru.
Sayang, selama dua tahun di LCR Honda, ia gagal menorehkan hasil yang positif dan hanya mampu finish diurutan 16 pada ajang MotoGP 2021 dan berada diposisi 17 di musim selanjutnya.
