Jika sebagian besar brand masih bicara soal mobil listrik untuk penumpang, Nissan mungkin selangkah lebih maju. Merek asal Jepang ini telah mengoperasikan e-NV200 XL Voltia yakni mobil niaga yang sudah menggunakan platform listrik secara penuh.
Mobil pengangkut barang ringan ini atau van ini telah melayani konsumennya dan diproduksi untuk membantu distribusi barang kecil di tiga negara Eropa untuk mitra bisnis mereka seperti Gruau di Prancis untuk Eropa Barat, Grup Bevan di Inggris, dan Hollen di Slovakia untuk Eropa Tengah dan Timur, mengutip Paultan, Senin (11/5/2020)
Otoritas Nissan menyebutkan e-NV200 XL Voltia menawarkan volume penyimpanan 90 persen lebih banyak dari van lainnya, naik dari 4,2 meter kubik dari pendahulunya standar e-NV200. Secara dimensi e-NV200 XL Voltia mendapat tambahan panjang dan tinggi 50 cm, sehingga mengakomodir ruang yang lebih mumpuni.
Mobil listrik niaga ringan ini dibekali dengan mesin listrik dengan paket baterai lithium-ion 40-kWh dan motor listrik dengan power 108 hp sehingga, ia mampu menempuh jarak yang lebih jauh dengan muatan yang lebih banyak.
Untuk pengisian baterai bisa dilakukan di stasiun pengisian baterai umum dengan koneksi 50 kW DC mulai dari 20 sampai 80 persen hanya dalam waktu satu jam. Sementara bila menggunakan pengecasan wallbox 7 kW (standar Tipe 1), dibutuhkan sekitar 7,5 jam.
Kehadiran e-NV200 XL Voltia menurut mereka merupakan sumbangsi mereka bagi kebutuhan distribusi barang perkotaan yang memungkinkan bisnis dapat berjalan dengan efisien yakni merampingkan operasi dan waktu. Nissan belum mengumumkan harga resminya. Namun para mitra bisnisnya sudah menggunakannya untuk operasional mereka.
