Persaingan mobil listrik di segmen truk pikap sepertinya akan semakin memanas.
Pasalnya pabrikan mobil asal Amerika Karma Automotive siap meluncurkan pikap listrik terbarunya yang siap menghadang Tesla Cybertruck, dan pikap listrik lainnya dari General Motors dan Ford.
Chief Operating Officer Karma Kevin Pavlov mengatakan, truk pikap listrik ini dibangun dari platform all-wheel-drive baru yang akan mulai diproduksi di pabriknya yang berlokasi di California Selatan.
"Kita sudah menyiapkan truk pikap listrik dengan platform baru yang akan terus dikembangkan. Dari platform ini juga akan digunakan untuk membangun SUV listrik masa depan," kata Pavlov, dikutip Carscoops, Rabu (29/1/2020).
Karma sebelumnya telah memiliki truk pikap bernama Revero dengan harga yang cukup fantastis, mencapai US$135 ribu atau setara dengan Rp1,8 miliar.
Meskipun model sebelumnya memiliki standar harga tersebut, namun Pavlov belum bisa memastikan berapa nominalnya. Yang pasti harganya akan lebih murah dari Karma Revero.
Bila dibandingkan dari sisi harga, truk pikap listrik Tesla terlihat lebih murah, karena Cybertruck sendiri akan melantai di pasar dengan kisaran harga US$39 ribu atau setara Rp531,5 juta.
Meskipun demikian, pihak Karma yakin bahwa pikap listrik baru yang mereka tawarkan lebih inovatif sehingga mampu bersaing dengan kendaraan komersial listrik lainnya, seperti Tesla Cybertruck yang sementara booming dan beberapa model lainnya.
"Kita hadirkan kendaraan utilitas yang kuat dan berbeda secara inovasi. Jadi kita yakin akan mampu bersaing di pasar," kata Pavlov.
Pavlov yakin pikap barunya akan diterima masyarakat karena penjualan Karma Revero tahun lalu mampu terjual seribu unit.
Bagi mereka, pasar truk pikap di pasar Amerika dan Eropa sangat kompetitif. Bandrol harga yang lebih murah akan menjadi daya tarik bagi pasar pikap.
