CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta secara tegas menolak rencana penghapusan ajang balap Moto2 dan Moto3 dari MotoGP.
Menurut Ezpelata, kedua kompetisi itu sudah sangat menyatu dengan MotoGP dan tidak mungkin dipisahkan begitu saja.
Baca Juga: Race Pertama MotoGP 2023 Dilaksanakan di Sirkuit Portimao Portugal?
"Tapi kemudian kita tidak akan melihat kemenangan 'kandang' oleh (pebalap Thailand) Chantra di Moto2 pada bulan April di GP Mandalika, Indonesia. Dan di Texas, fokusnya adalah pada pebalap Moto2 lokal Cameron Beaubier dan Joe Roberts. Promotor di luar Eropa menginginkan ketiga kelas itu," kata Carmelo Ezpeleta, melansir dari Speedweek.
"Kami tidak akan pernah menghilangkan Moto2 dan Moto3 karena kelas-kelas ini merupakan bagian penting dari struktur GP dan selalu ada dari tahun 1949. Saya terbuka untuk diskusi yang berarti. Tapi program GP dengan tiga kelas tidak akan tergoyahkan," imbuhnya.
Diketahui, wacana penghapusan Moto2 dan Moto3 dari kompetisi MotoGP disuarakan oleh Paolo Campinoti. Ia berpendapat jika MotoGP kurang mendapatkan exposure karena jam tayangnya harus disesuaikan dengan ajang balap Moto2 dan Moto3.
Campinoti yang juga menjabat sebagai pemilik tim MotoGP Pramac Racing pun dikritik oleh banyak pihak, lantaran usulannya tersebut yang dinilai tidak masuk akal.
