Formula E Tinggal 2 Bulan Lagi, PDIP Kok Ngotot Mau Interpelasi Anies? 

- Jumat, 8 April 2022 | 23:05 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) bersama pengelola Formula E. (Instagram)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah) bersama pengelola Formula E. (Instagram)

Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI, Gembong Warsono menyebutkan pihaknya masih memiliki alasan kuat untuk melanjutkan interpelasi terhadap Gubernur DKI Anies Baswedan terkait Formula E.

Meski penyelenggaraan ajang balap mobil itu akan digelar sekitar dua bulan lagi, yakni pada Juni 2022, namun 33 anggota dewan yang melayangkan interpelasi tetap akan meminta penjelasan Anies terkait anggaran serta kajian Formula E.

"Yang digali banyak hal, soal anggaran, transparansi anggaran, itu kan soal kajian. Sampai hari ini kan sudah mengeluarkan duit miliaran tetapi kajian enggak ada," ucapnya saat dihubungi, Jumat (8/4/2022).

Ia kemudian mencontohkan salah satu hal yang kerap diubah-ubah oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro), yakni target jumlah kursi penonton yang awalnya pada proposal sebanyak 90 ribu, turun menjadi 50 ribu hingga 10 ribu.

"Jadi bolak-baliknya ini menandakan kajiannya tidak matang, persiapannya tidak matang, perencanaannya tidak matang," ungkap Gembong.

Kendati demikian, Gembong memastikan bahwa interpelasi yang dilayangkan pihaknya bukan untuk menggagalkan penyelenggaraan Formula E, namun hanya meminta penjelasan secara transparan kepada Pemprov DKI.

"Kita enggak pernah ingin menggagalkan penyelenggaraan Formula E, yang kita interpelasikan bukan menggagalkan. Tapi ingin membuka lebih dalam transparasi anggaran dan sebagainya, karena ini duit rakyat kan," terangnya.

"Ketika ini duit rakyat, enggak boleh siluman seperti ini, karena duitnya sudah kita gelontorkan kepada Jakpro. Seolah-olah Jakpro seenaknya melaksanakan itu, kan enggal boleh juga, ini yang mau kita tahu lebih dalam," tandas Gembong.

Dijadwalkan Rapat Paripurna Pekan Depan

Gembong menyebutkan pihaknya tetap akan melanjutkan untuk menggelar rapat paripurna.

"Jadi kita ingin menjadwalkan kembali, parpipurna yang tertunda akibat tidak kuorum dalam pembahasan paripurna tempo hari," ucap Gembong.

Dengan begitu, Gembong mengatakan, rapat badan musyawarah (Bamus) untuk menjadwalkan rapat paripurna interpelasi tersebut akan segera digelar. Ia pun menargetkan bisa dilakukan pekan depan.

"Ya minggu depan kita dorong lagi, kita ingatkan pada pimpinan untuk segera mengjadwalkan bamus, penjadwalan paripurna tertunda," terangnya.

Sekadar diketahui, rapat paripurna interpelasi Anies terkait Formula E yang digelar pada 28 September 2021 tersebut ditunda lantaran tak memenuhi kuorum 50 persen + 1 dari 106 anggota DPRD DKI Jakarta.

Tak lama dari penundaan rapat paripurna itu, tujuh fraksi yang menolak adanya interpelasi tersebut, yakni Gerindra, PKS, PAN, Demokrat, NasDem, Golkar, dan PKB-PPP melaporkan Prasetyo ke BK karena dinilai menggelar rapat paripurna secara ilegal.

Halaman:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X