5 Hal yang Diperlukan Motor Setelah Perjalanan Touring

- Kamis, 9 Januari 2020 | 15:00 WIB
Ilustrasi pengendara motor (Pexels/Guduru Ajay)
Ilustrasi pengendara motor (Pexels/Guduru Ajay)

Anak-anak motor yang melebur dalam berbagai komunitas, sering mengadakan touring jarak jauh melampaui berbagai medan untuk bertualang. Ada yang touring berkelompok dengan komunitasnya dan ada juga yang melakukannya seorang diri.

Saat melakukan touring, kondisi motor yang prima menjadi hal yang penting, karena akan menunjang petualangan bikers. Untuk itu, pengecekan sebelum berangkat dan setelah touring sangat diperlukan.

"Untuk touring kesiapan motor sangat penting, karena jika mengalami trouble di jalan akan sangat mengganggu perjalanan. Pengecekan motor sebelum perjalanan touring paling penting, walaupun setelah touring juga perlu dicek lagi," kata Ale, Kepala Bengkel Royal Enfield, Pejaten Barat, saat dihubungi Indozone, Kamis (9/1/2020).

Berikut ini telah dirangkum lima hal yang perlu dicek sebelum dan setelah touring jarak jauh. Apa saja?

1. Ganti Oli Mesin Motor

-
Ilustrasi oli mesin motor (Pixabay/Vacho)

Jika kondisi oli sudah tidak bagus atau mencair, sebaiknya ganti dengan pelumas mesin yang baru, dengan spesifikasi pelumas yang sesuai dengan kondisi mesin. Hal ini untuk menjaga mesin tetap awet.

2. Setel Rantai dan Kaki-kaki Tunggangan

-
Rantai motor yang harus segera diperbaiki (Pixabay/MonicaVolpin)

Biasanya setelah touring melintasi berbagai medan, rantai dan kaki-kaki motor kadang mengalami kendor. Oleh karena itu, usai touring rantai dan kaki-kaki motor seperti shock-breaker, tekanan angin pada ban perlu disetel lagi. Ini diperlukan agar motor nyaman saat digunakan harian.

3. Cek Sistem Pengereman dan Gas Motor

-
Sistem pengereman dan gas motor yang harus diperhatikan (Ilustrasi/Pixabay/Webandi)

Sistem pengereman juga perlu mendapat perhatian pasca touring, karena ia menjadi satu-satunya komponen di sepeda motor yang berfungsi untuk menurunkan kecepatan motor secara terkontrol. Rem juga membantu untuk manuver dan menjaga keseimbangan.

"Pastikan tidak ada kebocoran di sekitar perangkat rem, seperti dari tuas, master, selang hingga kaliper. Jangan lupa untuk ngecek kampas rem. Pastikan tidak aus," ujarnya

4. Periksa Lampu dan Klakson

-
Lampu motor menjadi alat komunikasi pengendara lain di jalan raya (Pixabay/Bboellinger)

Lampu dan klakson adalah alat komunikasi kita dengan pengendara lain selama di jalan raya. Untuk itu, usai touring periksa kembali kondisi lampu dan klakson agar tetap berfungsi normal.

5. Cuci Motor

-
Mencuci motor menjadi langkah yang terakhir (Ilustrasi/Pexels/Sourav Mishra)

Setelah perjalanan jauh, motor perlu di cuci agar kembali bersih. Jangan biarkan motor ada dalam kondisi kotor karena debu atau lumpur. Karena lama-kelamaan debu dan lumpur tersebut akan meninggalkan bercak atau baret halus saat dibersihkan dengan kain.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X