PT Toyota Astra Motor (TAM) dilaporkan menarik kembali atau recall beberapa unit Toyota Alphard dan Vellfire, dikarenakan adanya masalah pada sabuk pengaman atau seatbelt.
Hal ini dinyatakan langsung oleh Vice President Director PT Toyota Astra Motor, Henry Tanoto. Henry mengatakan hal tersebut sebagai wujud komitmen Toyota Beyond Service dan menghadirkan ketenangan bagi para pelanggan, Toyota terus memperhatikan produk-produk yang bahkan sudah berada di pelanggan sekalipun.
"Sejalan dengan komitmen Toyota dalam mengutamakan keamanan dan keselamatan pelanggan, kami menginformasikan dan sangat menghimbau para pelanggan agar dapat segera mengecek kendaraan di bengkel resmi Toyota. Ini berlaku bagi para pemilik kendaraan Alphard dan Vellfire tahun produksi Agustus-September 2019," ujar Henry Tanoto dalam keterangan resminya.
Proses pengecekan dan penggantian ini sangat mudah dilakukan di bengkel resmi Toyota dan secara gratis. Himbauan ini disamaikan Toyota kepada pelanggan melalui surat resmi maupun melalui saluran komunikasi seperti media massa dan situs resmi Toyota.
Toyota merekomendasikan para pemiliki Alphard dan Vellfire dengan tahun produksi yang disebutkan untuk menlakukan pengecekan kendaraannya melalui berbagai saluran komunikasi yang disiapkan khusus guna mudahkan para pelanggan.
"Mereka bisa menghubungi jaringan outlet resmi Toyota terdekat yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, serta dapat menghubungi Toyota Customer Care (24 jam) di nomor telpon 1-500-315," lanjutnya.
Untuk proses penggantian sendiri, Toyota melalui Henry Tanoto menyarankan para pelanggan untuk melakukan booking service penggantian terlebih dahulu guna dealer dapat mempersiapkan stall, teknisi, dan part yang akan diganti.
"Pengerjaan pengecekan dan penggantian seat belt Alphard dan Vellfire ini berlangsung sekitar 0,5 jam hingga maksimal 4 jam dan tanpa dipungut biaya," tutup Henry Tanoto.
Selama pandemi COVID-19, pelayanan pemeriksaan kendaraan dapat dilakukan dengan memperhatikan kondisi dan mengikuti protokol yang berlaku di setiap daerahnya, terutama di daerah yang menerapkan aturan PSBB.
Hal tersebut dilakukan guna memastikan keselamatan para teknisi dan pelanggan tetap menjadi yang utama dari pihak Toyota Astra Motor.
