F1 China 2020 Terancam Tidak Dilakukan Karena Virus Corona

- Sabtu, 1 Februari 2020 | 11:00 WIB
Sirkuit F1 China. (Instagram/@c_fivetwelve)
Sirkuit F1 China. (Instagram/@c_fivetwelve)

Virus Corona yang tersebar di Tiongkok beberapa waktu lalu sudah menginfeksi sebanyak ribuan orang dan sebabkan 170 korban jiwa meninggal dunia. Bahkan, hal ini membuat ajang balapan F1 China 2020 pada April mendatang terancam tidak dilakukan. 

Pihak FIA dikabarkan mengeluarkan pernyataan mengenai virus corona yang sedang melanda di daerah Tiongkok. Hal ini pun membuat pihak FIA berjanji untuk mengambil suatu tindakan cepat untuk  melindungi para pembalap ataupun tim pabrikan F1. 

F1 China sendiri akan dilaksanakan pada 17-19 April yang akan datang. Akan tetapi, pihak FIA mengatakan ajang tersebut terancam tidak dilakukan karena wabah virus corona. 

Bahkan, FIA sudah mengeluarkan pernyataan yang berbunyi. 

“Menyusul adanya epidemi virus Corona yang meletus di China pada awal tahun, FIA memantau dengan cermat situasi yang berkembang dengan otoritas terkait dan anggota klubnya", ujar Profesor Gérard Saillant, selaku Presiden Komisi Medis FIA. 

"Kami juga akan mengevaluasi kalender balapan yang akan datang dan, jika perlu, mengambil tindakan apapun yang diperlukan untuk membantu melindungi komunitas motorsport global dan masyarakat luas." lanjut Profesor Gérard Saillant.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X