Tesla Potong Gaji Karyawannya Karena Pandemik Virus Corona

- Rabu, 8 April 2020 | 19:00 WIB
Pabrikan Tesla. (REUTERS/LINDSAY DEDARIO)
Pabrikan Tesla. (REUTERS/LINDSAY DEDARIO)

Pabrikan mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla mengatakan akan merumahkan beberapa pekerjanya yang berkerja di sektor yang tidak terlalu penting dan menerapkan pemotongan gaji selama penutupan fasilitas produksi di Amerika Serikat karena pandemi virus corona.

Tesla mengatqakan pihaknya berencana untuk melanjutkan kegiatan produksi secara normal pada 4 Mei, kecuali jika terdapat adanya perubahan signifikan. Pernyataan ini langsung dinyatakan oleh Penasihat Internal Tesla, Valerie Capers Workman. 

Sekadar informasi, Tesla menangguhkan proses produksi pabriknya di San Fransisco Bay Area dan pabrik tenaga surya di New York pada 24 Maret lalu. Bahkan, hingga saat ini Tesla belum memberikan komentar akan hal tersebut. 

Pandemi virus corona diklaim telah memangkas permintaan mobil pasar Amerika Serikat dan memaksa bebera pabrikan mobil untuk menerapkan aturan WFH. 

Nantinya, pembayaran gaji untuk karyawan Tesla akan dikurangi mulai 13 April dan pemotongan akan berlaku sampai akhir kuartal kedua.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X