Beberapa waktu lalu, Aprilia dikabarkan harus menerima kenyataan yang pahit saat mendengar pembalap andalannya, Andrea Iannone harus absen dari ajang MotoGP 2020 karena kasus doping.
Iannone sendiri dinyatakan positif akan doping karena terdapat substansi zat anabolic androgenic steroids (AAS) di sampel urine miliknya. Selain itu, Iannone juga sudah mengikuti sidang banding dengan pihak FIM mengenai kasus yang menimpa dirinya.
Namun, kini sudah mendapatkan sedikit harapan bagi tim Aprilia dengan hasil analisis rambut Iannone yang terbukti negatif pada saat mengikuti sidang Pengadilan Disiplin Internasional di Swiss.
Hal tersebut pun membuat Rivola menjadi lega sekaligus senang. Bahkan, Rivola pun mengatakan Andrea Iannone akan segera turun ke lintasan pada ajang MotoGP 2020.
"Saya bahkan tidak menganggap bahwa dia bisa absen sepanjang musim," ujar Rivola
"Hasil analisis rambut itu telah menunjukkan hasil negatif, selama lima bulan, terhitung sejak September", lanjut Rivola.
"Ini menjadi sebuah sinyal yang bagus dari Iannone, karena tidak semua atlet diizinkan untuk melakukan analisis semacam ini," tegasnya.
Bahkan, Rivola pun mengatkan jika hasil yang didapatkan Iannone masih ditolak oleh pihak CDI, Rivola dan pihak Aprilia akan melakukan sidang banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
"Sudah ada delapan atlet yang melakukan analisis rambut dan semua hasilnya negatif, mereka mengajukan banding ke CAS setelah kalah saat sidang pertama dan akhirnya menang," imbuh Rivola.
"Semua orang telah melakukan tes semacam ini pada akhirnya mereka menang," tegasnya.
