Dealer Motor Suzuki Mulai Beroperasi dengan Protokol Kesehatan Ketat

- Jumat, 3 Juli 2020 | 16:49 WIB
Mekanik Suzuki layani perawatan motor konsumen (Dok. Suzuki)
Mekanik Suzuki layani perawatan motor konsumen (Dok. Suzuki)

Dealer Suzuki roda dua sudah mulai dibuka menyusul kebijakan New Normal dari pemerintah. Terkait dengan masih masifnya penyebaran Covid-19, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Divisi roda dua tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat.

Bagi mereka, keutamaan dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi konsumen yang datang ke jaringan dealer sepeda motor Suzuki menjadi prioritas yang dilakukan. Anjuran dan arahan yang telah diberikan oleh Pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 telah diikuti dan diterapkan Suzuki dengan baik.

Prosedur protokol kesehatan sudah bisa dijumpai sejak konsumen datang ke jaringan dealer. Dimulai dari penyediaan fasilitas cuci tangan, pengecekan suhu tubuh dan pengingat penggunaan masker. Konsumen akan dilayani dengan memperhatikan physical distancing. Seluruh tempat duduk maupun loket antrian telah diberi tanda dan batas untuk menjaga jarak yang aman.

Instruksi untuk menerapkan protokol kesehatan langsung diberikan Sales & Marketing 2W Dept. Head PT. SIS, Yohan Yahya kepada seluruh jaringan dealer sepeda motor Suzuki di Indonesia. Ia menegaskan semua dealer harus disiplin dengan protokol kesehatan

“Kami bersama dengan seluruh jaringan dealer Suzuki berkomitmen untuk mendukung upaya Pemerintah dalam memutus rantai penyebaran COVID-19. Pelayanan yang bersih dan sehat kini menjadi nilai tambah yang diinginkan konsumen. Maka dari itu, seluruh jaringan dealer kami akan menerapkan standar yang sama dalam melayani konsumen yang datang,” kata Yohan di Jakarta, Jumat (3/7/2020).

Selain itu, protokol kesehatan juga diterapkan kepada para pegawai dan area gedung dealer. Penggunaan masker dan penyediaan hand sanitizer di berbagai sudut diwajibkan untuk menjaga kondisi kebersihan dan kesehatan para pegawai serta tenaga penjual sepeda motor Suzuki.

Perawatan gedung pun ditambah dengan penyemprotan cairan disinfektan serta pengecekan kebersihan ruangan dan unit display sepeda motor secara rutin. Standarisasi tersebut turut diterapkan pada bagian bengkel perawatan kendaraan. Mekanik yang bertugas ditambahkan penggunaan sarung tangan dan masker selama melakukan pekerjaan.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X