Sopir Taksi Ini Terpaksa Tidur di Mobil Karena Terjebak Lockdown

- Kamis, 16 April 2020 | 17:00 WIB
Tampilan sopir taksi yang tidur di mobil karena efek lockdown. (Facebook/Alvin Aragon Koh)
Tampilan sopir taksi yang tidur di mobil karena efek lockdown. (Facebook/Alvin Aragon Koh)

Malaysia sudah memberlakukan aturan lockdown sejak 18 Maret 2020 lalu. Kebijakan Movement Control Order (MCO) membuat beberapa orang kehilangan pekerjaan dan pekerja yang tidak dapat pulang ke daerah asal karena lockdown. 

Seperti halnya dengan sopir taksi yang terjebak lockdown di Malaysia. Kejadian ini berhasil dibagikan oleh pemilik akun Facebook Alvin Aragon Koh yang menjadi penumpang sopir taksi tersebut. 

Hingga hari ini Kamis (16/04/2020, Malaysia dilaporkan sudah memberlakukan lockdown selama 30 hari. Selama jangka waktu itu, sopir taksi yang merupakan Warga Negara Singapura dan tinggal di Johor Baru mengaku tinggal di mobilnya.

"Dia memberi tahu kami bahwa dia adalah Warga Negara Singapura yang tinggal di Johor Bahru dan telah tidur di taksi selama periode ini setelah lockdown Malaysia," ujar Koh di akun Facebooknya pada 11 April 2020. 

Sang sopir pun sempat menunjukkan kartu identitas kepada Koh dan temannya. Selain itu, sopir tersebut pun bercerita tentang perusahaan tempat bekerja yang tidak memberikan akomodasi apapun selain membebaskan biaya sewa taksi selama sebulan.

Lalu, Koh menanyakan bagaimana cara sopir tersebut mandi? Sang sopir pun berkata dia menggunakan fasilitas di Sentosa untuk mandi. Bahkan, sopir pun menjelaskan bahwa dia tidak makan di dalam mobil. 

"Dia berkata lebih baik tidak melakukannya (makan di dalam mobil taksi, red) tetapi dia akan pergi ke suatu tempat yang sepi untuk makan siang karena dia takut ada orang yang akan memotretnya karena tidak makan dengan benar kemudian mengunggahnya ke media sosial," lanjutnya. 

Dalam akhir unggahan, Koh berpesan agar selalu ucapkan terima kasih dan tersenyum kepada siapapun yang berada di garis terdepan dalam melawan virus corona. Pasalnya, mereka sudah mengorbankan waktu mereka selama periode berbahaya ini.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X