Lewis Hamilton Ngaku Ingin Kompetisi F1 Digelar di Benua Afrika

- Rabu, 1 Juli 2020 | 16:22 WIB
Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton. (Instagram/@lewishamilton)
Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton. (Instagram/@lewishamilton)

Untuk saat ini, pihak Formula 1 tengah berusaha buat keberagaman menjadi hal yang biasa di lingkungan F1. Seperti yang diketahui, Formula 1 bahkan bentuk komisi khusus untuk menangani keberagaman ini menyusul kasus rasisme yang tengah viral di Amerika Serikat.

Melihat hal itu, Lewis Hamilton menjadi orang terdepan dalam memperjuangkan keberagaman di Formula1. Kini, Hamilton mengatakan dirinya ingin menggelar balapan F1 di benua Afrika. 

Sekadar informasi, F1 tidak lagi mengadakan balapan di benua Afrika sejak 1993 lalu yang diadakan di Kyalami, Afrika Selatan. Saat ditanya balapan baru mana yang paling diinginkan, Lewis Hamilton langsung menjawab pertanyaan tersebut tanpa ragu. 

"Mudah, Afrika. Sangat pentinh kembali ke sana. Saat ini F1 sudah ke banyak negara yang sebenarnya tak jauh tertinggal, atau apapun," ujar Lewis Hamilton mengutip GPFans.com. 

"F1 sudah berubah menjadi olahraga yang pergi kemanapun dan meninggalkan hal baik yang bisa membantu suatu kelompok, dan kupikir kembali ke Afrika bisa menunjukkan betapa cantik tempatnya," lanjutnya. 

"Kupikir ke sana menjadi tempat paling penting saat ini," jelasnya. 

"Perlu diadakan dan bukan hanya soal uang, ini soal orang-orangnya. Di bisnis, ini bukan selalu jadi yang utama, jadi aku akan berusaha mewujudkannya," tutup Lewis Hamilton.

Untuk saat ini, seri balapan F1 sudah digelarkan di benua Eropa, Asia, dan Amerika. Akan tetapi, tidak ada satu pun balapan yang dilakukan Afrika. Oleh karena itu, hal tersebut dapat memberikan nilai tambah.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X