Porsche Hentikan Produksi di Leipzig Karena Krisis Pasokan Komponen di Ukraina

- Kamis, 3 Maret 2022 | 20:40 WIB
Porsche hentikan produksi di Leipzig. (REUTERS/Ringo Chiu)
Porsche hentikan produksi di Leipzig. (REUTERS/Ringo Chiu)

Produsen mobil asal Jerman, Porsche berencana akan menangguhkan produksinya di pabrik Leipzig. Hal ini dikarenakan ada masalah dalam pada rantai pasokan komponen, imbas dari krisis di Ukraina.

"Porsche akan menangguhkan produksi di pabriknya di Leipzig hingga akhir minggu depan sebagai akibat dari krisis Ukraina," juru bicara pembuat mobil mewah mengatakan pada hari Rabu waktu setempat (2/3) seraya menambahkan bahwa produksi di Zuffenhausen akan terus berlanjut.

Di samping itu, perusahaan induk Porsche, Volkswagen sebelumnya sudah memperingatkan akan terjadi pengurangan produksi di beberapa pabriknya termasuk yang ada di Wolfsburg karena pemasok yang berbasis di Ukraina menghadapi kesulitan pengiriman setelah invasi Federasi Rusia.

Baca Juga: Hati-hati Kena Tilang, Polri Bakal Pasang ETLE di Jalan Tol

Sejumlah pabrikan Eropa, Amerika Serikat, bahkan Jepang sudah mengambil langkah tegas, di mana mereka akan menangguhkan semua ekspor kendaraan ke Rusia sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Perusahaan yang berlokasi di Detroit ini tidak memiliki pabrik di Rusia, hanya menjual sekitar 3.000 kendaraan setiap tahun di sana dan memiliki eksposur rantai pasokan yang terbatas.

Produsen mobil Swedia Volvo Cars mengatakan bahwa mereka juga akan menangguhkan pengiriman mobil ke pasar Rusia sampai pemberitahuan lebih lanjut, Mereka menjadi produsen mobil internasional pertama yang melakukannya karena sanksi atas invasi tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, Volvo mengatakan telah membuat keputusan karena "potensi risiko yang terkait dengan materi perdagangan dengan Rusia, termasuk sanksi yang dikenakan oleh UE dan AS."

Volkswagen dan juga Daimler juga akan menghentikan pengiriman kendaraan mereka di pasar otomotif Rusia akibat kejadian perang yang sekarang terjadi ini.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X