Sosialisasi tentang tilang elektronik terbilang singkat, karena baru mulai marak pada Januari 2020 dan akan segera dilakukan pada Februari ini.
Hal tersebut mungkin saja akan membuat para pengguna motor kelimpungan meskipun hal ini dianggap efisien untuk menertibkan pemotor di ibu kota.
Kepala Seksi SIM Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Fahri Siregar mengatakan mereka mulai melakukan sosialisasi secara besar-besaran pada tanggal 26 Januari 2020 dan kebijakan ini langsung diterapkan, karena tilang elektronik bukan hal baru di area operasi Polda Metro Jaya.
"Kita sudah mulai lakukan sejak tanggal 26 Januari dan 27 Januari kemarin, sudah kita rilis ke media. Kita anggap sudah sosialisasi karena kan ETLE ini kan bukan barang baru kalau di Polda Metro Jaya," kata Fahri pada Indozone, Selasa (29/1/2020).
Sosilisasinya melalui berbagai media, lanjutnya untuk daerah Jakarta yang sudah masif ditambah dengan pengetahuan masyarakat umum termasuk kalangan milenial soal tilang elektronik, yang dimulai sejak 2018 membuat mereka sudah melek dengan kebijakan ini.
"Untuk semua masyarakat termasuk yang ditanyakan milenial, kan kita sudah sosialisasikan lewat berbagai media, Dan juga ETLE sudah beroperasi sejak 2018. Cuman beda kapasitasnya yang kita perluas juga untuk motor," tukasnya.
