Carmelo Ezpeleta : Saya Tidak Masalah Jika MotoGP Hanya Digelar Sebanyak 10 Balapan

- Selasa, 7 April 2020 | 16:09 WIB
Carmelo Ezpeleta ketika bersalaman dengan pihak acara. (Instagram/@sportbikesmag)
Carmelo Ezpeleta ketika bersalaman dengan pihak acara. (Instagram/@sportbikesmag)

Carmelo Ezpeleta selaku CEO Dorna Sports mengatakan senang jika ajang MotoGP hanya dapat digelar sebanyak 10 balapan setelah pandemi virus corona mereda. 

Saat ini, ajang balapan MotoGP tengah ditunda karena penyebaran virus corona yang meluas di seluruh dunia. Bahkan, Dorna Sports dan pihak penyelenggara lainnya sudah menunda atau membatalkan enam balapan. 

Selain itu, ajang balapan MotoGP Italia dan Catalunya juga  akan ditunda. Dalam kontrak bersama pihak televisi, Dorna Sports bakal mendapatkan bayaran penuh jika ajang balapan digelar sebanyak 13 balapan. 

Untuk saat ini, Carmelo Ezpeleta mengatakan keadaan masih normal dan dibawah kendali, akan tetapi mereka belum memberikan informasi mengenai kapannya perlombaan MotoGP dapat digelar. 

"Dalam kontrak menyebutkan kami harus menggelar minimal 13 perlombaan dalam kondisi normal, dan kini situasinya tidak biasa," ujar Carmelo Ezpeleta melansir motorsport.com. 

"Berdasarkan panduan FIM, kami akan melakukan apa yang bisa dilakukan. Walaupun nanti hanya bisa menggelar 10 balapan, saya akan sangat senang," lanjutnya. 

Mayoritas tim dan pembalap berbasis di Italia dan Spanyol. Akan tetapi, kedua negara tersebut masih terdampak pandemi virus corona. Bahkan, kedua negara merupakan negara yang terdampak virus corona terbesar di Eropa.

"Kami akan berusaha menggelar perlombaan sebanyak mungkin, tetapi jika hanya dapat menggelar 10 balapan, berarti keadaan sudah membaik. Itu yang terpenting," imbuhnya.

Tidak sampai di situ saja, Ezpeleta mengaku berpikir untuk membatalkan ajang MotoGP 2020, namun dia yakin masih terdapat waktu untuk menggelar kompetisi bergengsi tersebut.

"Pemikiran terburuk adalah kami akan membatalkan musim ini. Itu memang harus masuk dalam agenda diskusi, tetapi masih ada waktu," ungkapnya. 

"Tentu saja itu bisa terjadi dan saya tidak menginginkannya. Ini sesuatu yang buruk bagi perlombaan dan terlebih bagi umat manusia," tegas Carmelo Ezpeleta.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X