Filipina dilaporkan tengah menghadapi pandemi COVID-19. Bahkan, pemerintah pun memberlakukan karantina wilayah yang disebut sebagai enhanced Community Quarantine (EQC) yang berlaku hingga 15 Mei 2020.
Hal tersebut pun membuat ekonomi Filipina menjadi berat dan menimbulkan tantangan sendiri layaknya negara lain. Akan tetapi, salah seorang pejabat daerah dilaporkan rela berkorban demi masyarakatnya.
Mengutip Autoindustriya, Wali Kota Kawit di Cavite, Angelo Aguinaldo mengumumkan dia akan melelang mobil Dodge Charger 1969 miliknya. Bahkan, Aguinaldo mengaku tidak masalah untuk melelang mobil pribadinya untuk membantu masyarakat yang tengah krisis pada saat pandemi COVID-19.
"Kami tidak tahu kapan krisis ini akan benar-benar berakhir, dan sebagai Wali Kota adalah tanggung jawab saya untuk memberi kehidupan yang baik. Jadi meskipun kendaraan itu adalah kesayangan saya, saya tidak ragu untuk melelangnya. Karena ini adalah sesuatu yang bisa membantu," imbuh Angelo Aguinaldo.
Dodge Charger 1969 milik Aguinaldo diklaim memakai mesin HEMI V8 pada bagian depan, rem Wilwood, velg Alloy American Racing, kelir serba hitam. dan interior kustom yang dilengkapi setir kayu dan pelapis kulit.
"Jika kita menghasilkan uang dari ini, kita akan menambahkan ke tabungan Kawitenos, terutama untuk warga yang sudah tua," lanjutnya.
Pelelangan sendiri sudah dilakukan sejak pekan lalu. Mobil muscle tersebut dilelang dengan harga mulai PHP 4,2 juta atau Rp 1,2 miliar.
Hingga 23 April 2020, mobil tersebut berhasil mencapai nilai jual tertinggi yaitu PHP 5,9 juta atau Rp 1,8 miliar. Nantinya, penawar tertinggi dilaporkan akan menjadi pemilik Dodge Charger 1969 tersebut.
