Pada MotoGP Andalusia 2020, Maverick Vinales mengaku sulit bernapas saat bersaing dengan rekan setimnya, Valentino Rossi. Vinales hanya mampu meraih posisi-2 pada MotoGP Andalusia 2020. Itupun, Vianles harus bersaing ketat dengan rekan setimnya, Valentino Rossi.
Meski demikian, Maverick Vinales mengaku tidak mudah untuk melewati pertahanan Valentino Rossi pada MotoGP Andalusia 2020. Pada lap ke-23, Maverick Vinales baru bisa merebut posisi-2 usai Valentino Rossi melebar. Balapan MotoGP Andalusia telah membuat tenaga Vinales menjadi terkuras, apalagi balapan dilakukan selama 25 lap dengan cuaca yang panas.
"Sejujurnya, hampir tidak mungkin untuk bernapas di balapan ini," ujar Maverick Vinales.
"Di lap pertama saya mencoba menyalip Fabio Quartararo karena saya merasa sangat kuat tetapi saya melebar. Quartararo dan Valentino Rossi lalu melewati saya dan saya tidak bisa melakukan apa-apa," katanya.
"Lalu saya tertahan di belakang Vale dan kesulitan untuk bernapas, saya merasa hancur," jelasnya.
"Saya tidak tahu mengapa, mungkin karena panas dari motor lain. Saya benar-benar seperti dipanggang," imbuhnya.
Meski demikian, Vinales mengaku tidak puas dengan hasil MotoGP Andalusia 2020. Ia mengatakan bahwa dapat mengunci posisi yang lebih baik untuknya.
"Saya melewatkan kesempatan untuk memimpin di tikungan pertama dan saya tidak berpikir bahwa ini adalah balapan terbaik saya," tutup Maverick Vinales.
