Berkendara dalam kondisi macet seperti di Jakarta membutuhkan mesin mobil yang terawat. Penggunaan pelumas yang tidak tepat akan berdampak buruk pada mobil.
Untuk itu, Shell Helix Astra meluncurkan perlumas terbarunya Shell Helix Astra 0W-20 API SN+ dan Shell Helix Astra 0W-20 LCGC API SN, di Jakarta, Senin (18/11).
Pelumas Shell Helix Astra 0W-20 API SN+ diformulasikan khusus dengan menggunakan bahan dasar Gas Alam Murni (Natural Gas). Materi gas alam ini membuatnya tidak mudah menguap, dapat melumasi dan melindungi mesin sehingga mobil tidak cepat overheat.
Selain itu, varian 0W-20 ini hadir dengan API SN+ yang merupakan tingkatan API Service tertinggi untuk pelumas yang beredar di pasaran saat ini, didukung oleh teknologi full synthetic sehingga membuat pemakaian pelumas lebih tahan lama karena kekentalan yang lebih stabil.
Vice President Marketing Lubricants PT Shell Indonesia Andreas Pradhana mengatakan Shell Helix Astra dirancang dengan teknologi terdepan yang merupakan hasil riset para ilmuwan Shell dan diformulasikan khusus untuk kondisi berkendara di Indonesia.
"Kami ingin memberikan sesuatu bagi masyarakat dan wujudnya kita hadirkan Shell Helix Astra sehingga konsumen dapat menikmati performa kendaraan yang lebih baik dengan mesin yang lebih bersih, lebih tahan panas dan lebih tahan lama,” kata Pradhana, di Kawasan SCBD, Jakarta, Senin (18/11).
Pelumas untuk mobil LCGC ini mengandung Flexi Molecule untuk perlindungan mesin dalam tekanan tinggi sehingga tahan panas dan bekerja optimal. Sementara Active Cleansing Technology (ACT) memberikan perlindungan pada mesin agar lebih bersih, karena dapat melawan kerak akibat endapan pembakaran dan korosi.
