British Racing Motors menyebut dirinya sebagai tim Formula 1 Inggris asli dan merek itu kembali, dengan membangun tiga model lanjutan dari mobil Formula 1 Tipe 15 V16 1950 yang membuatnya terkenal.
Tim baru saja merilis video dari mesin V16 1,5 L supercharged yang menyala dan menyemburkan api dalam pengujian. Melihat hal itu, Kepala Teknisi Mesin untuk Rekondisi Mesin, Martin Smith memberikan komentarnya.
“Kami tidak ingin memaksakannya terlalu keras pada dyno,” ungkap Martin Smith.
“Namun meski begitu, kami memperkirakan kami mendapat sekitar 550 BHP pada 10.000 RPM dan 2,5 psi - yang merupakan langkah maju yang besar karena kami terus membangun pengalaman dan pemahaman kami tentang mesin yang menakjubkan ini.” lanjutnya.
Mesin akan berputar setidaknya 12.000 rpm dan mengeluarkan tenaga 591 HP. Yang terlihat di video adalah asli dan dibangun kembali oleh Hall and Hall, mitra teknis BRM, sebagai bentuk penelitian sebelum 3 yang baru diproduksi dengan spesifikasi asli. Di sisi lain, pendiri Hall and Hall yaitu Rick Hall memberikan komentarnya.
"Ada sedikit kesalahan pada bagian-bagian ini, hingga 1.000 milimeter," kata Rick Hall.
“Misalnya, kami memiliki beberapa masalah sebelumnya dengan supercharger Rolls Royce, yang harus kami bangun kembali dari awal, jadi melalui uji coba kami mengatasi masalah ini dan juga mempelajari banyak hal tentang perilaku engine ini.” lanjutnya.
Mesin yang terlihat di sini terakhir kali dijalankan pada 1999 pada perayaan ulang tahun ke-50 BRM. Mobil ini dikendarai Jose Froilan Gonzalez, pembalap veteran Formula 1 yang mengendarai BRM dan Ferrari, antara 1950 dan 1960. Tapi, selama demonstrasi berlangsung, dia tidak sengaja membalikkan mesin, sehingga merusaknya dalam prosesnya.
3 mobil baru yang dibangun BRM akan memakai nomor VIN asli dari tahun 50-an. Ini dialokasikan untuk program balap di era itu, tetapi BRM tidak pernah membangunnya karena perubahan regulasi di olahraga itu. Ini merupakan jalur yang mirip dengan yang diambil oleh Jaguar saat membangun model lanjuran XKSS terbaru. Mobil pertama pun telah dipesan John Owen, putra Sir Alfred Owen yang berusia 81 tahun, pemilik asli BRM, dan diharapkan akan dikirimkan akhir tahun ini.
