Para pabrikan otomotif ternama dikabarkan tengah fokus mengembangkan prototipe atau kendaraan baru yang cocok dengan tren mobilitas ramah lingkungan. Dengan kata lain, banyak pabrikan bersaing untuk menghadirkan mobil atau kendaraan listrik.
Selain itu, pabrikan juga bersaing menghadirkan sistem auotonomous driving pada kendaraan. Hal ini dilakukan guna mengganti posisi dari pengendara yang capek setelah berkendara sekian lama.
Hal tersebut dilakukan oleh pabrikan asal Tiongkok yaitu Geely. Geely sendiri dikabarkan tidak main-main dalam hal pengembangan mobil otonom, Bahkan, Geely sendiri melakukan investasi dana sebesar CNY 2,27 miliar atau Rp 4,6 triliunan untuk membuat satelit terbaru di Tiongkok.
Nantinyap, satelit tersebut dirancang untuk mendukung sistem mobil otonomnya dengan memberi data yang akurat. Melansir Carscoops.com, Geely sendiri dikabarkan mampu meluncurkan 500 satelit per tahunnya.
Meski demikian, hal tersebut bukanlah sesuatu baru bagi Geely. Pada tahun 2018 silam, Geely meluncurkan dan mengoperasikan satelit dengan orbit kecil bernama Geespace. Kini, Geely sudah menunjuk 300 orang untuk mengembangkan teknologi tersebut.
